Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati memperkirakan belanja pemerintah dan konsumsi rumah tangga pada triwulan IV 2020 akan membaik seiring dengan pemulihan ekonomi yang terjadi. Belanja pemerintah diprediksi bakal tumbuh 5% karena adanya akselerasi realisasi program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di triwulan III.
“Seperti saya sampaikan, di triwulan III kita mengontribusi total belanja pemerintah 15,5% bahkan bisa sampai 18%. Nanti kita lihat angkanya yang tercatat di BPS untuk kontribusi konsumsi pemerintah,” ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (27/10).
“Sehingga itu meningkat tajam dari triwulan II yang waktu itu pemerintah masih dalam kontraksi karena ada perubahan-perubahan dan akselerasi belanja belum terjadi karena tiba-tiba mengalami WFH. Kita akan lihat sampai triwulan IV nanti tetap terjaga di sekitar 5% growth-nya tentu dengan asumsi bahwa seluruh momentum belanja dan eksekusi belanja PEN dan K/L tetap terjaga,” sambung dia.
Sedangkan pada konsumsi rumah tangga, Sri Mulyani memperkirakan pertumbuhannya akan merangkak naik mendekati angka 0%. Pertumbuhan itu terjadi karena adanya perbaikan sisi konsumsi masyarakat di sektor otomotif, makanan dan minuman serta didukung berbagai relaksasi dari penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di triwulan III.
Baca juga : Menkeu : Stabilitas Sistem Keuangan dalam Kondisi Normal
“Kita melihat untuk konsumsi diharapkan akan bisa meningkat sehingga bisa dekati 0% pada triwulan IV. Di triwulan III mungkin masih negatif, tapi lebih rendah dibandingkan triwulan II yang mencapai minus 5,5%,” jelas Sri Mulyani.
Dia melanjutkan, pada triwulan III 2020 pertumbuhan ekonomi diperkirakan akan berada dalam rentang minus 1% hingga minus 2,9%. Sedangkan secara menyeluruh di 2020, ekonomi Indonesia diprediksi akan di kisaran minus 0,6% hingga minus 1,72%.
“Kami terus menjaga dan melihat semua indikator baik dari konsumsi, investasi, ekspor dan terutama kalau yang bisa dalam kontrol pemerintah adalah belanja pemerintah,” ujar Sri Mulyani.
Diketahui pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I 2020 tumbuh di ankga 2,97% dan anjlok di triwulan II 2020 yakni minus 5,32%. (OL-7)
Kementerian Keuangan mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp4,88 triliun dalam Rencana Kerja Anggaran (RKA) Tahun Anggaran 2026.
Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengajukan permohonan penambahan dana sebesar Rp16,13 triliun untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2026.
PARTAI NasDem mengusulkan kepada pemerintah untuk menaikkan dana alokasi kepada partai politik yang berasal dari APBN.
Pemerintah mengajukan penggunaan Saldo Anggaran Lebih (SAL) sebesar Rp85,6 triliun untuk mendanai defisit APBN 2025 yang diproyeksikan melebar menjadi 2,78% dari PDB.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, Indonesia membutuhkan pertumbuhan konsumsi rumah tangga dan investasi yang tinggi guna mencapai target pertumbuhan ekonomi.
Ketegangan geopolitik di kawasan Teluk Persia, yakni Iran vs Israel, kembali memunculkan kekhawatiran global.
Ketiga tersangka dugaan korupsi pembangunan ruas jalan itu yakni Kuasa Direktur CV Lembata Jaya berinisial LYL, Pejabat Pembuat Komitmen berinisial AP, dan konsultan pengawas, YM.
KPK menahan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Muda Laode Gomberto. Dia merupakan tersangka kasus dugaan suap pengajuan dana pemulihan ekonomi nasional daerah (PEN) covid-19
Penyaluran sebesar Rp628,44 miliar ini dengan capaian 78,42 persen dari total dana desa untuk Kaltim yang sebesar Rp777,27 miliar.
Pelaku UMKM dituntut untuk adaptif terhadap perkembangan zaman melalui inovasi dan kreasi digital.
Hasil pemeriksaan saksi, KPK mengungkapkan tersangka meminta suap agar bisa mencairkan dana PEN Kabupaten Muna.
KPK mendalami pemberian uang dalam pengurusan pencairan dana PEN Kabupaten Muna di Kemdagri sebagai pelicin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved