Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PERGERAKAN Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (22/7) menguat tipis melanjutkan penguatan pada perdagangan kemarin.
Berdasarkan pantauan pada pukul 09.00 WIB, IHSG menguat 0,53% atau 26,89 poin ke level 5.141,60. Sementara itu, IHSG pada Selasa (21/7) ditutup menguat 1,26% atau 63,60 poin ke level 5.114,71.
Penguatan itu bertahan hingga sesi pertama berakhir. Pada penutupan sesi I hari ini, IHSG berhasil menguat 0,27% atau 14 poin ke level 5.128,79.
Riset Valbury Sekuritas memprakirakan IHSG pada perdagangan hari ini bergerak mixed. Meskipun peluang paling besar memang dikatakan mengalami penguatan.
"Penguatan dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain; saham AS pada perdagangan Selasa (21/07) bergerak variatif, sebagi sinyal terbatasnya dukungan bagi pasar regional Asia. Lalu indeks berjangka Wall Street terindikasi menguat dan optimis pasar bahwa pemerintah AS akan memberikan stimulus baru untuk mempertahankan pemulihan ekonomi AS dari resesi yang disebabkan oleh pandemi," tulis Valbury Sekuritas dilansir dari laman resmi.
Sementara itu, Riset Valbury Sekuritas menilai bahwa katalis negatif bagi saham BEI pada perdagangan hari ini ialah rupiah yang diperkirakan melemah terhadap dolar.
Di lain pihak, Analis Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper Jordan menyebut selain kabar baik terkait vaksin covid-19, secara teknikal indeks saham juga mengindikasikan potensi penguatan jangka pendek.
"Secara teknikal, membentuk long white body dengan volume yang cukup tinggi mengindikasikan potensi penguatan indeks dalam jangka pendek. Pergerakan akan didorong optimisme perkembangan vaksin covid-19," pungkas Dennies dari riset hariannya.
Menurut prediksinya, IHSG berpotensi bergerak di rentang support 5.011-5.062 dan resistance 5.150-5.187. (E-1)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Selasa, 26 Agustus 2925, dibuka menguat 14,01 poin atau 0,18% ke posisi 7.940,92.
PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) memproyeksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi menguat ke level 8.000 dalam sepekan mendatang.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 25 Agustus 2025, dibuka menguat 73,72 poin atau 0,94% ke posisi 7.932,57.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 21 Agustus 2025, dibuka melemah 39,99 poin atau 0,50% ke posisi 7.903,83.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 20 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar. Sentimen utamanya akan berasal dari tingkat domestik.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 19 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
PELAKU perdagangan kripto dalam negeri menilai koreksi pasar terhadap harga sejumlah mata uang digital saat ini merupakan respons normal dari investor terhadap ketidakpastian global.
PT Pintu Kemana Saja (Pintu), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia terus meningkatkan layanan untuk memberi kemudahan berinvestasi aset kripto.
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
Pemerintah Indonesia terus berupaya menggaet investor asal Korea Selatan. Langkah teranyar dilakukan melalui penyelenggaraan Gwangyang Business Forum 2025.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
Tokenize Indonesia, sebuah inisiatif akselerator yang diinisiasi BRI Ventures, Saison Capital, dan Coinvestasi, secara resmi menggelar rangkaian workshop.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved