Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PT Bank Jago Tbk telah melakukan restrukturisasi kredit hingga Rp90 miliar. Kelonggaran yang diberikan untuk nasabahnya yang sebagian besar adalah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) ini terkait dengan dampak pandemi covid-19.
Menurut Direktur Utama (Dirut) Bank Jago, Kharim Siregar, restrukturisasi yang diberikan berupa kelonggaran berupa penundaan cicilan atau bunga selama 3-6 bulan. Hal ini sesuai dengan regualasi kelonggaran terkait dengan kondisi covid-19 yang dikeluarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Kami sudah melakukan restrukturisasi sebesar Rp90 miliar ini terkait dengan kondisi covid-19 untuk memberikan kelonggaran berupa penundaan cicilan atau bunga selama 3-6 bulan,” ujar Kharim dalam acara Public Expose Bank Jago secara virtual, Kamis (9/7).
Bank Jago diketahui memiliki segmen nasabah utama dari kalangan menengah. Seperti untuk pelaku UMKM, ritel, dan mass market melalui produk dan layanan perbankan yang tertanam dalam suatu ekosistem dengan mengoptimalkan teknologi perbankan terkini.
Saat ini di tengah pandemi covid-19, kondisi likuiditas perusahaan masih dalam keadaan yang kuat.
Menurut Wakil Dirut Bank Jago Arief H. Tanjung, di kuartal 1(Q1) 2020, Bank Jago memiliki Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp513 miliar, lalu segi ekuitas sebesar Rp654 miliar, dan total aset sebesar Rp1,2 triliun.
Sementara itu, dari segi laba dan rugi, perusahaan telah mencatatkan kerugian di Q1 sebesar Rp25 miliar yang berarti lebih tinggi dibandingkan tahun lalu di periode yang sama sebesar Rp6 miliar. Adapun kerugian ini lantaran perusahaan berupaya melakukan investasi namun dengan kondisi revenue (pendapatan) yang flat.
Sebagai informasi, Bank Jago yang baru saja berganti nama dari PT Bank Artos Indonesia Tbk resmi ganti nama menjadi PT Bank Jago Tbk. Pergantian nama seiring dengan transformasi perusahaan usai akuisisi oleh Jerry Ng dan Patrick Walujo. (E-1)
Kesadaran akan pentingnya perencanaan keuangan jangka panjang mendorong banyak individu dan keluarga menjadikan asuransi jiwa sebagai bagian dari strategi perlindungan masa depan.
Sebagai platform investasi digital, Fundtastic terus berinovasi memperkuat posisinya dalam ekosistem keuangan di Indonesia.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menegaskan reputasinya sebagai institusi keuangan nasional yang mampu bersaing di panggung global dengan masuk ke daftar Global 2000 Forbes pada 2025.
Data Bank Indonesia mencatat peningkatan transaksi perbankan digital sebesar 54,89% secara tahunan (YoY) hingga September 2024.
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Gubernur Banten, Andra Soni di Surabaya sebagai upaya bersinergi menguatkan perekonomian antar daerah.
Kejagung dinilai menggunakan pasal keranjang sampah dalam pengusutan kasus dugaan korupsi terkait pemberian kredit oleh Bank DKI Jakarta dan BJB pada Sritex
Persetujuan telah diberikan untuk penerbitan kredit plastik untuk Inoctcle berdasarkan verifikasi daur ulang 84.000 metrik ton limbah plastik
Kejagung juga akan menelusuri aliran dana yang diajukan sebagai modal kerja, namun, diselewengkan.
PT CRIF Lembaga Informasi Keuangan (CLIK) menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Perhimpunan Bank Perekonomian Rakyat Indonesia (Perbarindo).
Anggota Komisi XI DPR RI, Melchias Marcus Mekeng, menyambut baik wacana permodalan Koperasi Desa Merah Putih melalui pinjaman Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
Menurutnya, perbankan juga perlu menyesuaikan struktur biaya dana, termasuk dana pihak ketiga dan bunga kredit, agar penyaluran kredit semakin efektif.
Bank Indonesia mencatat, sebanyak 38,1 juta UMKM telah menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk menerima pembayaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved