Dampak Covid-19, ​​​​​​​BTN Revisi Target Pertumbuhan KPR

Suryani Wandari Putri Pertiwi
12/4/2020 15:37
Dampak Covid-19, ​​​​​​​BTN Revisi Target Pertumbuhan KPR
Pekerja melintas di depan Rumah untuk Milenial yang baru dibangun di kawasan Anduring, Padang, Sumatera Barat, Senin (24/2).(ANTARA/Iggoy el Fitra)

DIREKTUR Finance, Planning, & Treasury Bank Tabungan Negara (BTN) Nixon L. P. Napitupulu mengatakan pihaknya telah melakukan revisi target pertumbuhan kredit untuk kredit pemilikan rumah (KPR).

Untuk KPR non-subsidi dan komersial, perseroan merevisi pertumbuhan kredit menjadi kisaran 0%-3%. Sementara KPR subsidi, perseroan memproyeksi pertumbuhan di segmen tersebut berada pada kisaran 6%-8% bergantung pada periode berakhirnya covid-19. Namun, perseroan optimistis tetap bisa meraih laba sekitar Rp2 triliun.

"Dalam kondisi seperti saat ini perseroan lebih memilih langkah untuk peningkatan efisiensi, memperkuat cadangan dan likuiditas agar tetap survive," kata Nixon, dalam keterangan resmi, Minggu (12/4).

BTN secara hati-hati melakukan pembelian surat utang pemerintah. Upaya menjaga likuiditas tersebut dilakukan untuk memastikan cadangan dana tetap aman sekaligus meningkatkan fee based income melalui transaksi treasury.

Baca juga: Dukung PSBB, Bank BJB Lakukan Penyesuaian Operasional

Ia mengataka untuk dana treasury, perseroan menganggarkan nilai yang cukup besar sekitar Rp20 triliun. 

"Dana tersebut juga merupakan cadangan likuiditas perseroan. Kondisi normal biasanya kita anggarkan sekitar Rp13 triliun dan saat ini likuiditas kita tingkatkan sekitar 30%," jelas Nixon.

Adapun, terkait kredit, Nixon mengungkapkan di beberapa daerah yang aman dari penyebaran covid-19, penyaluran kredit masih tetap berjalan. Namun, Nixon mengakui secara nasional permintaan kredit baru mengalami penurunan karena kantong penyerapan kredit hampir terdampak virus tersebut.

"Kami harapkan kondisi ini tidak akan lama sehingga ekonomi dapat kembali berjalan normal dengan layanan yang dapat kami berikan dan BTN dapat kembali melanjutkan Program Sejuta Rumah bagi masyarakat Indonesia," kata Nixon. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya