Headline

Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.

Peluang Rupiah Menguat Usai KPU Umumkan Hasil Pilpres

Antara
21/5/2019 10:50
Peluang Rupiah Menguat Usai KPU Umumkan Hasil Pilpres
Rupiah Menguat(ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

EKONOM Samuel Aset Manajemen Lana Soelistianingsih memprediksi penguatan nilai tukar (kurs) rupiah usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan pemenang Pilpres 2019. Dari hasil rekapitulasi nasional yang telah rampung, KPU menyatakan kemenangan pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Hal ini diperkirakannya menjadi katalis positif di pasar modal.

"Kemungkinan pasar akan merespons positif hasil KPU ini walaupun temporer," ujar Lana, Selasa (21/5).

Selasa (21/5) dini hari, KPU telah menyelesaikan rekapitulasi suara untuk pemilihan umum baik untuk pemilihan presiden maupun legislatif, dan telah mengumumkan hasil rekapitulasi sehari sebelum rencana semula pada 22 Mei 2019.

Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Menguat Tipis di Akhir Pekan

Jumlah suara yang masuk untuk Pilpres tercatat sebanyak 154.257.601, meningkat dibandingkan pada Pilpres Juni 2014 yang sebesar 133.574.277 atau naik 15,48%.

Pada Pilpres 17 April 2019 tersebut tercatat 85.607.362 suara atau mencapai 55,5% diperoleh oleh pasangan calon Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, sementara sisanya 44,5% diperoleh pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Jika dibandingkan dengan hasil Pilpres Juni 2014, pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla memperoleh 53,15% dari suara, sementara pasangan Probowo Subianto dan Hatta Rajasa memperoleh 46,85%.

"Sentimen positif ini bisa membuat rupiah menguat menuju kisaran antara Rp14.400 sampai dengan Rp14.450 per dolar AS," tutur Lana.

Hingga pukul 09.56 WIB, rupiah masih melemah 15 poin atau 0,1% menjadi Rp14.470 per dolar AS, dibandingkan hari sebelumnya Rp14.455 per dolar AS.(OL-5)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya