Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Kemendikbud Ristek Dorong Anak Muda Belajar dari Panggung Wayang

Media Indonesia
08/8/2023 14:05
Kemendikbud Ristek Dorong Anak Muda Belajar dari Panggung Wayang
Peluncuran film Nyantrik yang digagas Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Ristek(Dok Ditjen Kebudayaan)

DIREKTORAT Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Rstek) meluncurkan film Nyantrik. Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Kesenian Ki Narto Sabdo, Kota Semarang, Senin (7/8)/

Acara ini dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Ristek Hilmar Farid, Direktur Film, Musik dan Media Dirjen Kebudayaan Ahmad Mahendra

Baca juga: Festival Wayang Dunia 2023 Dibuka di Taman Kota Denpasar

Penayangan film Nyantrik akan tayang di kanal budaya Indosiana TV. Dan penampilan Nyantrik dimulai dengan episode Dewabrata atau Bisma mengusir Dewi Amba.

Baca juga: Wayang Worlds, Menyatukan Bangsa dan Budaya lewat Seni Pertunjukan

Hilmar Farid mengatakan, Film Nyantrik bagian dari kegiatan sosialisasi Indonesiana.TV bertema “Budaya, Inspirasi, dan Eksplorasi” merupakan serial yang menggambarkan proses belajarnya sembilan aktor dan aktris Indonesia di empat sanggar wayang orang yang masih berdiri di Indonesia, yaitu Wayang Orang (WO) Bharata Jakarta, WO RRI Surakarta, WO Sriwedari Surakarta, dan WO Ngesti Pandowo Semarang.

Dengan mengusung tema "Ketika yang Muda Belajar dari Panggung Wayang Orang”, Nyantrik menjadi program kolaborasi antara perwakilan generasi muda dengan para maestro wayang orang. Kata nyantrik sendiri berasal dari kata dalam bahasa Jawa kuno yang berarti berguru atau belajar.

“Selama proses pembuatan miniseri ini, prinsip-prinsip inti dari nyantrik ditekankan. Sesuai dengan filosofi nyantrik, para "cantrik" (murid) dilatih bukan hanya untuk melihat dan meniru apa yang dipertunjukan oleh mentornya, tetapi juga untuk memahami secara mendalam esensi dari apa yang mereka pelajari,” jelas Hilmar lewat keterangan yang diterima, Selasa (8/8)

“Program strategis Indonesiana.TV ini diharapkan dapat mengisi peran penting dalam pengembangan dan pemanfaatan kebudayaan. Sebagai platform media, Indonesiana.TV menjadi jembatan antara seni tradisi dan generasi masa kini,” ujar Hilmar.

Disutradarai oleh Lasja F. Susatyo, Nyantrik menampilkan aktris dan aktor muda seperti Kelly Tandiono, Samo Rafael, Clara Bernadeth, Karina Salim, Ravil Prasetya, Omara Esteghlal, Tatyana Akman, Cindy Nirmala, dan Daniel Adnan sebagai cantrik. Mereka belajar dan mendalami seni peran lakon Mahabarata dari para maestro seperti Kenthus Ampiranto dari Wayang Orang Bharata Jakarta, Ali Marsudi dari Wayang Orang RRI Surakarta, Wasi Bantolo pengajar ISI Surakarta, Agus Prasetyo dari Wayang Orang Sriwedari Surakarta, dan Nanang Hape selaku dalang dan penulis skenario. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya