Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Polutan yang keluar dari kompor gas berisiko timbulkan asma pada anak-anak. Hal itu karena kompor gas mengeluarkan hidrokarbon metana yang dapat keluar dari tabung baik ketika kompor hidup atau mati.
Fakta itu diketahui dari riset yang diterbitkan di jurnal Internasional Environmental Research and Public Health. Di jurnal tersebut dipaparkan hasil penelitian yang menyebutkan sekitar 12 persen atau satu dari setiap delapan kasus asma di AS dapat dikaitkan dengan polusi dalam ruangan yang dipancarkan oleh kompor gas.
Seperti dilansir dari AFP pada Kamis (12/1), studi tersebut menyebutkan 650 ribu anak AS tidak akan menderita asma jika rumah mereka memiliki kompor listrik atau induksi. Tim peneliti membandingkan dampak kesehatan yang terkena polutan kompor gas sama dengan asap rokok. Temuan ini memicu perdebatan tentang risiko kesehatan dari kompor gas serta seruan untuk meningkatkan regulasi di AS.
Tetapi seorang ahli yang terlibat dalam penelitian tersebut juga menyebutkan gas tetap jauh lebih sehat daripada memasak dengan kayu, arang, dan batu bara. Asap akibat pembakaran kayu, arang, dan batu bara diperkirakan menyebabkan 3,2 juta kematian per tahun akibat polusi udara rumah tangga, terutama di negara berkembang.
Sementara itu, Badan Peneliti Belanda yang menganalisis paparan polusi udara di berbagai dapur rumah tangga Eropa melaporkan temuan tingkat nitrogen dioksida yang ditemukan di rumah tangga melebihi batas wajar yang ditetapkan WHO. Nitrogen dioksida yang dipancarkan saat gas dibakar juga termasuk polutan yang bisa menyebabkan asma dan kondisi penyakit pernapasan lainnya.
Penelitian lain dari Stanford University juga mengungkapkan, metana yang keluar dari kompor gas bisa menyebabkan kerusakan iklim yang sama dengan 500 ribu mobil bertenaga gas. Tidak hanya terhadap iklim, efek metana pada pemilik rumah juga bisa sangat mengkhawatirkan.
"Ada dorongan yang semakin besar bagi pemilik rumah untuk mengganti kompor gas mereka dengan model listrik, tetapi ini adalah perjuangan yang berat. Kompor gas dinilai lebih cepat panas dan memudahkan memasak di rumah," ujar peneliti dari Stanford University, Rob Jackson.
(M-4)
TEMA Hari Asma Sedunia 2025 yaitu Jadikan Perawatan Inhalasi Dapat Diakses oleh SEMUA ORANG! (Make Inhaled Treatments Accessible for ALL!).
Anak yang pada siang hari bisa beraktivitas sebagaimana biasa tetapi batuk berat pada malam hingga dini hari ada kemungkinan menderita asma.
Pemicu asma ada beragam yakni polutan domestik berupa asap rokok, debu, asap dari dapur, binatang berbulu, hingga sarang tungau debu di kamar anak atau rumah.
Asma adalah penyakit paru maka cara pemberian obat asma terbaik adalah dengan memasukkannya ke dalam paru, dengan cara dihirup oleh pasiennya.
Serangan asma terjadi ketika saluran napas menyempit akibat bronkospasme, peradangan, dan produksi lendir berlebih, yang menyebabkan sesak napas, batuk, dan mengi.
Mengonsumsi suplemen magnesium dapat membantu mengatur banyak proses penting tubuh sekaligus membantu mengatasi kondisi kesehatan seperti tekanan darah tinggi dan demensia.
Sebagai langkah nyata mendukung tumbuhnya industri beauty and wellness nasional, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menginisiasi pameran wellness terbesar di Tanah Air.
Monk fruit adalah pemanis alami bebas kalori yang cocok untuk penderita diabetes dan diet rendah gula. Simak manfaatnya sebagai antioksidan, antiinflamasi, dan solusi manis sehat.
MENU kopi hitam dan singkong rebus seringkali menjadi kombinasi yang cocok untuk santap pagi hari atau sebagai cemilan mengobrol dengan kerabat.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, dibutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas dan kreatif, tetapi juga sehat secara fisik dan mental, memiliki ketahanan terhadap tantangan global.
Pameran ini diadakan di Lapangan Banteng dengan slogan Life Well with How Well, yang bertujuan untuk mendorong setiap orang agar dapat meraih kualitas hidup yang lebih baik melalui kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved