Kamis 22 Desember 2022, 09:00 WIB

Setelah 4 Tahun Menjelajah di Mars, NASA Hentikan Operasional Mesin Pendarat InSight

Adiyanto | Weekend
Setelah 4 Tahun Menjelajah di Mars, NASA Hentikan Operasional Mesin Pendarat InSight

AFP/NASA
Mesin pendarat InSight milik NASA

 

BADAN antariksa nasional Amerika Serikat (NASA), Rabu (21/12), bakal menghentikan operasional mesin pendarat InSight yang telah empat tahun menyelidiki bagian dalam Planet Mars.

Belakangan ini, NASA sering kesulitan menghubungi pesawat penjelajah ruang angkasa itu. Mereka kesimpulan baterai bertenaga surya yang menggerakan mesin itu telah kehabisan energi.

"InSight mungkin akan pensiun, tetapi warisannya dan temuannya tentang kedalaman Mars akan terus hidup," kata NASA dalam sebuah pernyataan.

NASA mengatakan akan terus mendengarkan sinyal dari mesin pendarat itu, yang terakhir berkomunikasi dengan Bumi seminggu yang lalu, tetapi dianggap tidak mungkin setelah berbulan-bulan debu Mars menumpuk di dua panel surya, melemahkan dayanya.

"Kami menganggap InSight sebagai teman dan kolega kami di Mars selama empat tahun terakhir, jadi sulit untuk mengucapkan selamat tinggal," kata Bruce Banerdt, penyelidik utama misi di Jet Propulsion Laboratory di California. "Tapi, mesin itu telah mendapatkan pensiun yang sangat layak," imbuhnya.

InSight adalah salah satu dari empat misi yang saat ini ada di Planet Merah, bersama dengan pesawat penjelajah AS Perseverance and Curiosity dan Zhurong milik Tiongkok.

InSight tiba di Mars pada November 2018 untuk mempelajari bagian dalam planet tersebut. Pengiriman pesawat  itu membuka jalan bagi kemajuan besar bagi misi eksplorasi luar angkasa. Gelombang seismik yang berhasil ditangkap, bervariasi berdasarkan bahan yang dilaluinya, menawarkan gambaran interior planet tersebut,

Sebagai contoh, para ilmuwan dapat memastikan bahwa inti Mars adalah cair. Mereka juga dapat menentukan ketebalan kerak Mars,yang ternyata kurang padat dari perkiraan sebelumnya dan kemungkinan terdiri dari tiga lapisan.  Mesin pendarat itu juga menghasilkan gambar detail tentang cuaca di Mars, termasuk banyaknya aktivitas gempa.

Seismometernya (dibuat di Prancis) sangat sensitif dan mampu mendeteksi 1.319 marsquakes, yang sebagian disebabkan oleh tumbukan meteoroid.

"Dengan InSight, seismologi menjadi fokus misi di luar Bumi untuk pertama kalinya sejak misi Apollo, ketika astronaut membawa seismometer ke Bulan," kata Philippe Lognonne dari Institut de Physique du Globe de Paris. "Kami membuat terobosan baru." (AFP/M-3)

Baca Juga

Ben Stansall / AFP

London Design Biennale Mendorong Kolaborasi para Desainer

👤Adiyanto 🕔Jumat 02 Juni 2023, 07:00 WIB
Sejumlah karya dari lebih dari 40 peserta akan dipajang di Somerset House, London, hingga 25...
Fabrice COFFRINI / AFP

Celeste Saulo dari Argentina Terpilih Sebagai Presiden Badan Meteorologi Dunia

👤Adiyanto 🕔Jumat 02 Juni 2023, 06:05 WIB
Pemilihan kepemimpinan diadakan pada hari terakhir kongres yang dihadiri 193 negara anggota WMO, yang berlangsung setiap empat...
Istimewa

Manfaat Daun Afrika, Cara Mengomsumsi dan Efek Sampingnya

👤Meilani Teniwut 🕔Kamis 01 Juni 2023, 18:53 WIB
Anda bisa menggunakan daun afrika sebagai obat tradisional atau herbal untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan, tentunya dengan cara...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya