Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Samsung dikabarkan akan mengurangi kuantitas telepon pintar yang akan mereka produksi di tahun 2022 ini. Awalnya perusahaan teknologi asal Korea Selatan itu akan memproduksi sebanyak 310 juta unit telepon pintar. Namun, jumlah tersebut akan dikurangi hingga menjadi 280 juta unit.
Dilansir dari theverge.com, Selasa, (31/5), meski angka 280 juta masih tinggi dibandingkan dengan yang diproduksi perusahaan lain, angka itu termasuk sangat rendah bagi Samsung. Seperti diketahui, telepon pintar merupakan produk andalan Samsung dalam setidaknya satu dekade terakhir.
Pihak Samsung tak menjelaskan secara gamblang alasan mereka produksi mengurangi jumlah telepon pintar. Namun, diduga kuat itu merupakan langkah antisipasi Samsung pada potensi krisis ekonomi di berbagai negara.
Salah satunya efek dari pandemi pada perkembangan ekonomi negara-negara dunia yang masih belum pulih. Selain itu juga karena masih belum berakhirnya serangan Rusia pada Ukraina.
Perang Rusia dan Ukraina tak dapat dipungkiri telah memengaruhi laju inflasi dan kondisi ekonomi berbagai negara secara umum. Elektronik dan gawai diprediksi akan menjadi salah satu hal yang akan mengalami penurunan penjualan secara signifikan.
Bukan hanya menduga-duga, kekhawatiran Samsung juga berkaca pada pejualan produk Apple yang terus melambat selama setahun terakhir. Apple juga memutuskan untuk tak menambah kapasitas penjualan produk telepon pintar mereka di tahun ini.
Tak disebutkan jenis telepon pintar apa saja yang produksinya akan diturunkan oleh Samsung di tahun ini. Namun, diprediksi kecenderungan penurunan produksi akan dilakukan pada produk telepon pintar berharga standar dan rendah (low end). Itu karena masyarakan kalangan ekonomi menengah ke bawah akan menjadi pihak yang paling terdampak inflasi. Daya beli mereka secara otomatis akan juga ikut menurun. (M-2)
Acara utama Korean Fair II akan berlangsung di mini atrium Gandaria City Mall dari 4 hingga 8 Juni 2025, menampilkan berbagai stan yang memamerkan produk dari 20 UMKM Korea.
Selain teknologi dan kualitas hasilnya, transparansi dalam pelayanan menjadi nilai tambah yang ditawarkan klinik-klinik operasi plastik Korea.
Gyeongju di Korea Selatan bersiap menjadi tuan rumah agenda Asia Pasific Economic Cooperation (APEC) Summit 2025.
Mengusung konsep 'Korea vibes tanpa paspor', K-Fun Fest 2025 menawarkan pengalaman imersif ala Myeongdong, kawasan populer di Seoul yang dikenal dengan street food, fashion, serta musik K-pop.
GRUP perusahaan Korsel yang tergabung dalam Federasi Industri Korea (FKI) menyampaikan rencana mereka menambah nilai investasi US$1,7 miliar atau setara dengan Rp30 triliun
PRESIDEN Prabowo Subianto beserta jajaran menteri Kabinet Merah Putih menggelar rapat dengan Federasi Industri Korea di Istana Merdeka, Senin (28/4).
Dalam fitur Visited Places, pengguna dapat mengizinkan perangkat untuk secara cerdas mendeteksi tempat yang sering mereka kunjungi.
Samsung menyebut beberapa teknologi yang dihadirkan Apple terlihat familiar, dengan maksud sudah lebih dulu dimiliki oleh Samsung.
Desain yang baru membuat aplikasi dan pengalaman sistem menjadi lebih ekspresif dan menyenangkan, sekaligus membuat iOS 26 langsung terasa familiar.
Presiden AS Donald Trump kembali memicu perang dagang dengan ancaman tarif 50% atas barang Uni Eropa dan pajak impor 25% untuk iPhone yang diproduksi di luar negeri.
Setelah hampir lima tahun absen, Fortnite kembali tersedia di App Store Apple di Amerika Serikat.
AirBorne adalah serangkaian kelemahan keamanan dalam protokol AirPlay dan perangkat pengembang terkait – SDK AirPlay.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved