Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Para peneliti dari Universitas Cornell, Amerika Serikat berhasil memecahkan rekor untuk mengambil gambar beresolusi tertinggi dari atom elektron dengan 'memperbesar' (zoom) bidikan kamera hingga sekitar 100 juta kali.
Gambar-gambar ini diambil dengan bidikan terbaik, meski pada kenyataannya masih ada keburaman yang tersisa akibat goncangan termal atom itu sendiri.
Sebelumnya, pada 2018, para peneliti ini telah berhasil melipatgandakan resolusi mikroskop elektron dengan menggunakan detektor baru dan menciptakan rekor mereka sendiri untuk gambar/foto atom beresolusi tinggi pertamanya.
Namun, inovasi sebelumnya ini terbatas karena hanya dapat mencitrakan sampel elektron yang sangat tipis, yang ketebalannya hanya beberapa atom. Kekurangan inilah yang disempurnakan boleh pengenalan detektor larik piksel baru yang mampu menggabungkan algoritme rekonstruksi 3D yang lebih canggih.
Inovasi baru ini menghasilkan gambar yang memiliki presisi di tingkat pikometer atau satu triliun meter.
"Ini tidak hanya mencetak rekor baru," kata insinyur David Muller dari Universitas Cornell di New York, seperti dilansir dailymail.co.uk, Kamis (27/5).
"Inovasi ini menciptakan indikator yang secara efektif akan menjadi batas akhir untuk resolusi. Kita pada dasarnya sekarang dapat mengetahui di mana atom berada dengan cara yang sangat mudah," imbuhnya.
Metode pencitraan yang digunakan oleh tim dari Universitas Cornell ini melibatkan teknik yang disebut ptychography, di mana berkas (sinar) elektron ditembakkan berulang kali untuk dipotret melalui alat perekam khusus beresolusi tinggi.
Dengan membandingkan pola tumpang tindih yang berbeda yang dibentuk oleh sinar yang tersebar, algoritme kemudian dapat merekonstruksi target dengan presisi tinggi.
"Dengan melihat bagaimana pola berubah, kita dapat menghitung bentuk objek yang menyebabkan pola tersebut," terang Muller.
"Dengan algoritme baru ini, kami sekarang dapat mengoreksi semua keburaman mikroskop atom sampai pada titik keburaman terbesar yang tersisa, faktanya atom itu sendiri yang goyah," sambungnya.
Saat ini, tim mengakui metode pencitraan tersebut masih perlu waktu cukup lama dan menuntut analisis komputasi tinggi. Tetapi, kemajuan teknologi komputer dan perangkat keras detektor di masa depan berpotensi mempercepat proses tersebut. (M-4)
SAINS tidak harus rumit, teknologi tidak harus mahal, dan matematika tidak harus menakutkan. Justru sebaliknya, semua itu bisa dekat, terjangkau, relevan, dan menyenangkan.
Apakah dunia akan menjadi tempat yang lebih baik jika semua nyamuk tiba-tiba lenyap?Seorang Medical Scientist dmemberikan penjelasan mengenai dampak hilangnya nyamuk dari muka bumi.
KEMENTERIAN Agama terus memperkuat kajian terkait integrasi Islam dan sains, terutama dalam konteks kedokteran dan kesehatan masyarakat.
Pelajari induksi elektromagnetik: prinsip dasar, hukum Faraday, dan aplikasi revolusioner dalam teknologi modern.
INOVASI berbasis sains dibutuhkan untuk mencapai kemajuan di bidang pertanian dan kesehatan Tanah Air. Peningkatan pengetahuan petani akan teknologi pertanian terkini jadi salah satunya.
Jika generasi muda Indonesia tidak tertarik pada sains, tentu akan membuat semakin tertinggal dalam persaingan global.
Objek bercahaya itu merupakan roket SpaceX Falcon 9 yang diluncurkan dari Kennedy Space Center Florida, kira-kira 250 mil (400 kilometer) dari Waycross.
Model kosmologis ini telah lama diprediksi keberadaannya, namun hingga kini jaring kosmik belum pernah diamati dan ditangkap secara langsung dalam gambar.
Kondisi ini meningkatkan peluang astronot dalam misi luar angkasa di masa depan dapat menemukan sumber air dan mungkin bahkan bahan bakar di permukaan bulan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved