Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
AMERIKA Serikat, Jumat (19/2) atau Sabtu pagi WIB secara resmi kembali ke kesepakatan iklim Paris. Presiden Joe Biden pun bersumpah untuk menjadikan perang melawan pemanasan global sebagai prioritas utama.
Sebulan setelah Biden menjabat, negara dengan ekonomi terbesar di dunia dan penghasil karbon terbesar kedua itu, secara resmi kembali ke perjanjian Paris (2015) yang bertujuan mengantisipasi peningkatan suhu Bumi.
Masuknya kembali Amerika Serikat, berarti perjanjian Paris kembali mencakup hampir setiap negara. Sebelumnya, pendahulu Biden, Donald Trump menarik diri dari perjanjian itu.
Dalam pidatonya di Konferensi Keamanan Muenchen, beberapa jam setelah AS secara resmi bergabung kembali dengan perjanjian itu, Biden meminta negara-negara Eropa untuk meningkatkan komitmen memerangi perubahan iklim.
"Kami tidak bisa lagi menunda atau melakukan yang minimal untuk mengatasi perubahan iklim. Ini adalah krisis eksistensial global. Kita semua akan menanggung akibatnya."
Menteri Luar Negeri Antony Blinken, dalam pernyataannya mengatakan perubahan iklim dan diplomasi sains tidak akan pernah lagi menjadi sekadar tambahan dalam diskusi kebijakan luar negeri AS.
"Mengatasi ancaman nyata dari perubahan iklim dan mendengarkan para ilmuwan adalah inti dari prioritas kebijakan domestik dan luar negeri kami,” Blinken menambahkan.
Sambil memuji kesepakatan Paris, yang dinegosiasikan oleh mantan Presiden Barack Obama, Blinken mengatakan diplomasi iklim yang akan datang akan sangat penting.
Biden merencanakan KTT iklim 22 April bertepatan dengan Hari Bumi dan John Kerry, mantan menteri luar negeri dan sekarang utusan iklim AS, telah meminta dunia untuk meningkatkan komitmen mereka selama pembicaraan iklim PBB, di Glasgow, Skotlandia pada November tahun lalu.
"Saya pikir kita harus mengakhiri kata perubahan iklim dan mengakui fakta bahwa sekarang itu adalah krisis iklim," kata Kerry, berbicara pada acara virtual PBB untuk merayakan kembalinya Amerika ke perjanjian Paris.
Kesepakatan Paris bertujuan untuk membatasi kenaikan suhu global hingga dua derajat Celcius (3,6 Fahrenheit) di atas tingkat pra-industri. Sebuah studi baru-baru ini menemukan, sekitar 480.000 orang meninggal dunia pada abad ini akibat bencana alam yang terkait dengan cuaca ekstrem. (AFP/M-4)
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Gelombang tinggi di perairan tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
Gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.
Gelombang tinggi disertai angin kencang di perairan pantai selatan Cianjur dilaporkan terjadi sejak Senin (28/7).
Rentetan hujan deras terbaru telah menewaskan 30 orang di Beijing hingga Senin tengah malam dan memaksa 80 ribu lebih jiwa direlokasi.
Pemerintah di Thailand dan Vietnam bersiap menghadapi dampak Topan Wipha dengan mengerahkan berbagai perangkat tanggap darurat dan bencana.
Studi terbaru mengungkap populasi burung tropis turun hingga 38% sejak 1950 akibat panas ekstrem dan pemanasan global.
Dengan cara mengurangi emisi gas rumah kaca, beradaptasi perubahan iklim, dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Perubahan iklim ditandai dengan naiknya suhu rata-rata, pola hujan tidak menentu, serta kelembaban tinggi memicu ledakan populasi hama seperti Helopeltis spp (serangga penghisap/kepik)
PEMERINTAH Indonesia menegaskan komitmennya dalam mempercepat mitigasi perubahan iklim melalui dukungan pendanaan dari Green Climate Fund (GCF).
Indonesia, dengan proposal bertajuk REDD+ Results-Based Payment (RBP) untuk Periode 2014-2016 telah menerima dana dari Green Climate Fund (GCF) sebesar US$103,8 juta.
Periset Pusat Riset Hortikultura BRIN Fahminuddin Agus menyatakan lahan gambut merupakan salah satu penyumbang emisi karbon terbesar, terutama jika tidak dikelola dengan baik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved