Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

Detty Desember: Perayaan Enerjik Nigeria yang Meriahkan Liburan Musim Dingin

Gemma R Zaneta
10/1/2025 11:40
Detty Desember: Perayaan Enerjik Nigeria yang Meriahkan Liburan Musim Dingin
Detty Desember adalah perayaan tahunan yang digelar antara Desember - Januari, menjadikan Nigeria, khususnya Lagos, sebagai tujuan wisata yang populer di musim dingin. (African Voice)

DUNIA ini penuh dengan pesta dan malam yang tak pernah tidur. Perayaan yang terus berlangsung menjadikan Afrika Barat, khususnya Lagos, Nigeria, sebagai salah satu tujuan paling menarik, baik di Afrika maupun di dunia, terutama saat musim dingin.

"Detty Desember" adalah momen spesial antara Desember hingga awal Januari, ketika banyak wisatawan dan diaspora datang ke Ghana, Nigeria, dan Afrika Selatan. Mereka mencari pengalaman tak terlupakan yang dipenuhi makanan lezat, musik Afrika yang memikat, dan sinar matahari.

Selama periode ini, pesta pantai, festival, dan pertunjukan besar menciptakan suasana yang penuh energi. Orang-orang juga berlomba tampil modis, mengenakan pakaian terbaik mereka.

Musisi Afrobeats terkenal dunia dan artis internasional ikut memeriahkan suasana. DJ memainkan musik dengan semangat tinggi dari konsol yang dipasang di atas minibus, menghadirkan hiburan langsung di jalanan.

Apa itu Detty Desember?

Detty Desember (“detty” merupakan bentuk candaan dari “dirty”) yaitu perayaan besar yang merayakan budaya dan musik, selama musim liburan akhir tahun. Tradisi ini semakin populer sejak Ghana meluncurkan kampanye sukses “Tahun Kepulangan” pada 2018, yang mendorong masyarakat diaspora untuk mengunjungi tanah leluhur mereka.

Selama lima tahun terakhir, acara ini semakin meriah dan dikenal secara internasional. Banyak orang yang disebut IJGB (“I Just Got Back” atau mereka yang baru pulang dari luar negeri) datang bersama teman-teman untuk bersantai dan menikmati momen setelah bekerja keras sepanjang tahun di luar negeri.

Bagi diaspora Nigeria, Detty Desember bukan sekadar liburan. Ini adalah kesempatan pribadi untuk kembali ke akar budaya mereka, terhubung dengan tradisi, keluarga, dan merasakan semangat hidup khas Nigeria yang penuh warna dan energi.

Cynthia Eniola Oyeneyin, yang pindah dari Nigeria ke Inggris saat berusia sembilan tahun, adalah peserta setia Detty Desember. Meski tinggal di luar negeri hampir sepanjang hidupnya, ia rutin kembali ke Nigeria setiap tahun untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-temannya.

Bukan hanya diaspora, banyak warga lokal juga antusias merayakan musim ini, salah satunya Ademidun Akindele.

“Saya juga suka menghadiri pesta Natal dan kumpul keluarga, tradisi khas Nigeria di mana kami memasak, menjamu satu sama lain, dan bersenang-senang,” kata Ademidun Akindele.

Apa yang membuat Detty Desember Nigeria unik?

Detty Desember menghadirkan berbagai pertunjukan dari bintang besar Afrobeats seperti Burna Boy, Wizkid, Ayra Starr, dan Tems.

Festival seperti Karnaval Calabar di Negara Bagian Cross River, yang dikenal sebagai "pesta jalanan terbesar di Afrika," dan Flytime Fest di Lagos menawarkan pengalaman luar biasa yang menarik banyak orang untuk menikmati dan meresapi budaya lokal.

Banyak acara didukung Cultur FM, sebuah merek berpengaruh dengan jangkauan global yang menjadi platform untuk merayakan kekayaan musik Afrika. Misi mereka adalah menyoroti bakat-bakat Afrika yang sering kali kurang mendapat perhatian. Fokusnya adalah beralih dari DJ Barat yang hanya mengambil musik Afrika, ke artis dan DJ Afrika yang sebenarnya menciptakan dan mengembangkan musik tersebut.

Dilansir dari CNN Travel, seorang pendiri Cultur FM yang tidak menyebutkan namanya mengatakan "Kami ingin kembali ke tempat semuanya berawal. Sangat penting untuk melibatkan penduduk setempat dan merayakan kreativitas yang luar biasa di jalan-jalan ini."

Ia juga mengatakan acara paling menonjol dari artis tahun 2024 adalah pesta blok yang tak terlupakan di Surulere, kawasan legendaris di Lagos yang melahirkan musisi terkenal seperti Wizkid dan Oxlade.

Berbeda dengan klub pantai yang biasanya glamor, acara komunitas gratis ini bertujuan untuk merayakan akar budaya. DJ tampil dari minibus kuning, Oxlade memberikan penampilan yang luar biasa, dan berbagai merek membagikan barang dagangan serta minuman gratis.

Lagos selama Detty Desember dipenuhi dengan energi yang tak tertandingi. Bahkan jika Anda tidak berada di sana, media sosial akan dipenuhi dengan foto dan video yang menangkap momen-momen seru dari liburan orang-orang, membuat Anda merasa seolah-olah ikut merayakan.

Liburan Terjangkau dengan Tantangan Tersendiri

Bagi banyak wisatawan dan diaspora Nigeria, perjalanan ini sebanding dengan uang yang dikeluarkan. Nilai tukar mata uang yang menguntungkan bagi orang dari Inggris, AS, dan Kanada membuat pengalaman mewah lebih terjangkau.

Harga yang terjangkau dan kenangan tak terlupakan membuat banyak orang tak sabar untuk terbang dan menikmati liburan. Selain itu, bisnis lokal juga berkembang pesat selama waktu ini, dengan pedagang, restoran, dan hotel mendapat keuntungan, yang membantu meningkatkan perekonomian Nigeria.

Tentu saja, tidak ada hal baik tanpa tantangannya. Meskipun Detty December sangat menyenangkan, ada beberapa kekurangannya. Tiket pesawat ke Lagos dari Inggris, AS, dan Kanada menjadi sangat mahal, terutama selama periode ini. Oleh karena itu, banyak IJGB dan wisatawan lainnya memesan tiket sejak awal tahun untuk menghindari biaya tinggi.

Selain itu, karena Nigeria negara berkembang, infrastruktur di sana sering kesulitan menangani jumlah pengunjung yang meningkat selama Desember, yang menyebabkan kemacetan lalu lintas yang parah dan sulit diatasi.

Detty December menarik banyak wisatawan, namun harga tinggi membuat sebagian orang kesulitan menikmati perayaan ini. Meskipun begitu, acara ini telah meningkatkan popularitas Nigeria dengan budaya, hiburan, dan tren #DettyDecember yang viral. Selain pesta, acara ini juga merayakan kuliner, musik Afrobeats, dan mode yang dipengaruhi film "Nollywood". 

Detty December bukanlah sekadar musim perayaan biasa, tetapi sebuah gerakan yang menyatukan orang-orang dari berbagai kalangan untuk merayakan keunggulan Afrika. (CNN/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya