Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pasar Streaming Video Asia Pasifik Diprediksi Tembus USD112,89 Miliar pada 2030

 Gana Buana
30/8/2024 23:04
Pasar Streaming Video Asia Pasifik Diprediksi Tembus USD112,89 Miliar pada 2030
Pertumbuhan pasar streaming(Ilustrasi)

PASAR streaming video di Asia Pasifik terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Menurut proyeksi terbaru, pasar ini diperkirakan akan mencapai nilai USD112,89 miliar pada 2030.

Hal ini menunjukan tingkat pertumbuhan tahunan yang mengesankan sebesar 22,5% sejak tahun 2023.

Direktur Tim Penjualan APAC Agora Effie Fang menyampaikan, pertumbuha  pesat ini terutama didorong oleh meningkatnya penggunaan perangkat mobile untuk mengakses layanan streaming.

Baca juga : Konten Animasi dan Buku Sastra Modern Badan Bahasa Bisa Dinikmati via Aplikasi Streaming

Negara-negara seperti Indonesia dan Malaysia menjadi contoh utama dalam adopsi teknologi ini, di mana 69% dan 86% pengguna masing-masing mengakses layanan streaming melalui smartphone mereka.

“Fenomena ini menunjukkan bahwa perangkat mobile telah menjadi alat utama bagi konsumen di Asia Pasifik untuk menikmati konten video, menggantikan platform tradisional seperti televisi. Dengan populasi yang terus terhubung secara digital, pasar streaming video di kawasan ini diprediksi akan terus berkembang pesat seiring dengan peningkatan aksesibilitas dan penetrasi internet,” jelas dia. 

Para pelaku industri diharapkan untuk terus berinovasi dalam menyediakan konten yang relevan dan berkualitas tinggi guna memenuhi permintaan yang terus meningkat.

Baca juga : Hollyland Perkenalkan Sistem Transmisi Video 4K Nirkabel Pyro S

Dengan pertumbuhan yang signifikan ini, Asia Pasifik diperkirakan akan menjadi salah satu pasar streaming video terbesar di dunia pada akhir dekade ini.

“Pelaku bisni bisa mengintegerasikan konten video dan audio berkualitas tinggi dengan latensi rendah ke dalam platform mereka,” kata dia.

Sejalan dengan perkembangan tersebut, Agora membantu menyiarkan konten dengan lebih lancar dan interaktif, sesuai dengan tren yang terus berubah di wilayah ini. 

“Agora menawarkan solusi API yang simpel, fleksibel, dan serbabisa bagi para developer untuk bisa menyematkan konten berupa suara, video, streaming interaktif, chat dan AI secara real-time ke dalam aplikasi mereka,” kata dia. (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya