Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PAKAR keamanan siber Indonesia, Alfons Tanujaya menegaskan, pemerintah Indonesia harus menjaga kemandirian dalam teknologi keamanan siber, dan mempertimbangkan untuk melibatkan pemain lokal berkualitas dalam peningkatan keamanan siber Indonesia.
“Sementara itu, pemerintah juga harus memperhatikan disaster recovery dan business continuity dalam pengelolaan pusat data nasional,” ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Jumat (23/8).
Perlu diketahui, pada 19 Juli 2024 lalu, kejadian Blue Screen of Death (BSOD) telah mengakibatkan sekitar 8,5 juta sistem Windows mogok di seluruh dunia, yang menyebabkan kerugian senilai US$ 500 juta atau Rp7,86 triliun pada Delta Airlines AS dan lebih dari AU$ 1 miliar atau Rp10,41 triliun pada perusahan Australia. Insiden tersebut juga berdampak buruk pada transparansi, medis, dan sistem operasi internal pemerintah di Indonesia.
Baca juga : Edukasi Ancaman Siber Bantu Masyarakat Lebih Waspada
Insiden gangguan akses Windows tersebut terutama terjadi pada sektor yang menggunakan sistem Windows Microsoft AS, dan terdapat risiko bahwa peretas menggunakan metode serupa untuk menyerang sistem nasional dan mencuri informasi dan data.
Hingga sekarang lembaga dan sistem pemerintah Indonesia tetap sangat mengandalkan sistem operasi yang dikembangkan oleh AS, ini akan memburukkan ancaman terhadap keamanan siber dan kebocoran data di Indonesia.
Disebut dalam laporan analisis kecelakaan yang dirilis oleh CrowdStrike pada 6 Agustus 2024, insiden BSOD ini disebabkan oleh kesalahan yang serius karena pembaruan produk sensor Falcon.
Baca juga : Cisco: Cuma Sepertiga Perusahaan di Indonesia yang Siap Hadapi Ancaman Siber
Dalam laporan tersebut, CrowdStrike mengakui bahwa alasan crash sistemnya adalah ketidakcocokan antara 21 input yang dikirim ke Content Validator melalui inter-process comminication (IPC) Template Type dengan 20 input yang diberikan ke Content interpreter, dan kesalahan tersebut lolos berbagai pengujian.
“Ini adalah masalah ketidaksesuaian yang sangat dasar dan fundamental,” kata Profesor madya dari Fakultas Komputer dan Sistem Informasi, Universitas Melbourne, Toby Murray.
“Pengembang CrowdStrike mengakibatkan ketidakkonsistenan yang mencolok antara format file data dan kode perangkat lunak itu berarti peninjauan dan pejaminan kualitas yang paling dasar tidak dilakukan dengan benar,” ujar Toby.
Sebagai perusahaan yang melayani militer, pemerintah dan infrastruktur negara yang penting di seluruh dunia, CrowdStrike seharusnya memiliki proses pengujian yang komprehensif, aman, dan kuat. Bencana sebesar ini tidak diperbolehkan karena kesalahan bodoh. Insiden tersebut memperlihatkan risiko keamanan yang besar dalam sistem operasi dari AS itu.
“Telah ditemukan bahwa BSOD Windows dimanfaatkan oleh para peretas untuk melakukan phishing dan aktivitas berbahaya lainnya. Semua pihak harus mewaspadai dan secara ketat mengikuti instruksi dari sumber yang autentik dan terpercaya,” ujar pakar keamanan siber AS, Kenn White. (H-2)
Dunia esports dan industri keamanan siber Indonesia memasuki era baru melalui kolaborasi strategis.
BADAN Usaha Milik Ansor (BUMA), melalui anak usaha PT Sahabat Kokoh Teknologi, menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan teknologi asal Singapura, Toffs Technologies.
Ancaman dari pelaku kejahatan siber berkembang jauh lebih cepat dibanding perkembangan kerangka kerja keamanan tradisional
Laporan Lanskap Ancaman Siber 2025 disusun berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Ensign dari seluruh kawasan Asia Pasifik sepanjang tahun 2024, termasuk Indonesia.
Program itu dirancang untuk memberdayakan organisasi dengan solusi keamanan Google Cloud kelas dunia, keahlian, dan pelatihan guna memperkuat ketahanan siber.
MENTERI Pertahanan(Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menerima kunjungan kehormatan Panglima Militer Singapura alias Chief of Defence Singapore Armed Forces, Vice Admiral Aaron Beng.
Identitas digital bukan lagi menjadi sebuah opsi, tetapi suatu kebutuhan dasar.
Kukuh Kumara mengatakan bahwa tema Empowering the Future yang merupakan upaya kolaboratif untuk menciptakan pemahaman sekaligus mengedukasi masyarakat tentang teknologi terkini.
Ajang ini menghubungkan mahasiswa dan dunia industri dalam menjalin kerja sama di masa depan.
Indonesia International Electronics and Smart Appliances Expo (IEAE) 2025, akan digelar pada 6-8 Agustus 2025 di Jakarta.
Skoliosis dapat disebabkan oleh faktor kongenital atau bawaan lahir, faktor neuromuskular atau gangguan otot dan saraf, atau bahkan tidak ketahui sama sekali penyebabnya (idiopatik).
Penemuan objek antarbintang 3I/ATLAS memunculkan kembali spekulasi kontroversial: mungkinkah ini bukan sekadar komet, melainkan teknologi luar angkas yang disamarkan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved