Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
AGUSTUS 2024 menjadi bulan yang ditunggu-tunggu oleh para pencinta langit malam. Malam ini, kita akan disuguhi pemandangan spektakuler yaitu supermoon pertama dari empat bulan super berturut-turut yang akan menghiasi langit hingga akhir tahun.
Supermoon ini juga dikenal sebagai Blue Moon, sayangnya, bulan ini tidak akan tampak biru seperti namanya.
Supermoon Agustus akan mencapai puncak iluminasi, Senin, 19 Agustus, tepat pukul 2:26 siang Eastern Daylight Time (EDT). Meskipun demikian, bulan purnama ini akan terlihat penuh mulai Minggu pagi hingga Rabu pagi. Dengan begitu, Anda memiliki tiga malam berturut-turut untuk menikmati pemandangan bulan yang indah ini.
Baca juga : Mengapa Atmosfer Matahari Lebih Panas Ketimbang Permukaannya?
Menurut NASA, sekitar 98% sisi dekat bulan akan diterangi matahari pada Minggu, dan mencapai 100% pada Senin. Jadi, apakah Anda ingin mengamati bulan dengan mata telanjang, menggunakan teropong, atau bahkan teleskop, malam ini adalah saat yang tepat untuk melakukannya.
Supermoon terjadi ketika orbit bulan berada di titik terdekatnya dengan Bumi saat bulan purnama. Pada momen puncak bulan purnama Agustus ini, bulan akan berada sekitar 225.288 mil dari Bumi, membuatnya tampak lebih besar dan lebih terang dibandingkan bulan purnama biasa. Sebagai perbandingan, NASA menyebutkan bahwa perbedaan ukuran ini mirip dengan perbedaan antara koin seperempat dan nikel.
Supermoon Agustus ini akan tampak 6,2% lebih besar dan 12,8% lebih terang dibandingkan bulan purnama biasa. Namun, ini bukan puncak dari serangkaian supermoon yang akan datang. Bulan purnama September dan Oktober nanti akan terlihat bahkan lebih besar dan lebih terang.
Baca juga : Puan Desak Pemerintah Beri Pendampingan Bagi Anak Terjebak Judol
Menurut NASA, bulan purnama Oktober akan menjadi yang terbesar dan paling terang tahun ini, dengan ukuran 7,6% lebih besar dan 15,7% lebih terang dari rata-rata.
Agustus ini hanyalah awal dari rangkaian empat supermoon berturut-turut yang akan menyinari langit di tahun 2024. Setelah supermoon Agustus, kita akan menyaksikan Harvest Moon pada 17 September, Bulan Pemburu pada 17 Oktober, dan akhirnya, Bulan Berang-berang pada 15 November.
Masing-masing bulan ini akan menawarkan keindahan tersendiri, dengan bulan purnama yang semakin dekat dan semakin terang.
Baca juga : Waspada! Besok Akan Terjadi Ancaman Serius Matahari Terhadap Bumi
Meskipun disebut Blue Moon, bulan purnama Agustus ini tidak akan tampak biru. Istilah Blue Moon memiliki dua makna dalam astronomi: pertama, merujuk pada bulan purnama ketiga dalam satu musim yang memiliki empat bulan purnama, seperti yang terjadi pada Agustus ini.
Kedua, istilah ini digunakan untuk menggambarkan bulan purnama kedua dalam satu bulan kalender.
Informasi dari NASA Selain dikenal sebagai Blue Moon, bulan purnama Agustus juga memiliki berbagai nama lain yang berasal dari budaya dan tradisi lokal.
Baca juga : Apa Faktor Pemicu Hiu Menyerang Manusia? Ini Dia 6 Alasannya
Almanak Petani Tua menyebutnya sebagai Bulan Ikan Sturgeon, merujuk pada ikan sturgeon raksasa yang mudah ditangkap di Great Lakes dan Danau Champlain selama musim panas.
Nama-nama lainnya termasuk Bulan Merah, Bulan Jagung, Bulan Jagung Hijau, Bulan Jelai, Bulan Rempah, Bulan Gandum, dan Bulan Anjing.
Jadi, jangan lewatkan kesempatan langka ini. Siapkan teleskop Anda, cari tempat yang jauh dari polusi cahaya, dan nikmati pemandangan bulan yang memukau ini. Selamat menikmati supermoon dan Blue Moon Agustus! (Z-3)
Cancel culture di Korea Selatan adalah fenomena sosial di mana individu, terutama selebriti dan figur publik, dikritik dan dikucilkan oleh masyarakat karena tindakan yang kontroversial.
Pencairan es di Antarktika menjadi salah satu dampak nyata dari perubahan iklim yang semakin mengkhawatirkan. Fenomena ini ternyata dapat mengaktifkan gunung berapi yang tersembunyi
Fenomena langit yang langka dan menakjubkan akan menghiasi malam di awal tahun 2025. Parade planet, di mana beberapa planet tampak sejajar di langit malam, menjadi daya tarik
Fenomena astronomi selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang, dan malam ini, 21 Januari 2025, Anda memiliki kesempatan langka untuk menyaksikan parade enam planet
Perputaran Bumi pada porosnya atau yang kita kenal dengan rotasi Bumi tidak berlangsung dengan kecepatan yang sama sepanjang waktu.
Aurora merupakan salah satu fenomena alam paling memukau yang terjadi di langit bumi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved