Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
SAMSUNG menghadirkan fitur Galaxy AI ke smartwatch atau jam tangan pintarnya dengan merilis sistem operasi antarmuka One UI 6 Watch. Seperti One UI 6 untuk smartphone dan tablet Samsung, One UI 6 Watch juga dibekali dengan fitur Galaxy AI. Artinya, smartwatch Samsung juga mendapat sederet fitur canggih berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI).
Galaxy AI akan membantu memberikan informasi seputar kesehatan yang lebih komprehensif. Galaxy AI juga memotivasi dan membantu pengguna meningkatkan kesehatan setiap harinya.
Energy Score akan membantu pengguna lebih memahami kondisi harian melalui analisis gabungan metrik kesehatan pribadi yang meliputi rata-rata dan konsistensi waktu tidur, konsistensi waktu bangun, waktu tidur, aktivitas hari sebelumnya, detak jantung saat tidur, dan variabilitas detak jantung. Ini terdengar seperti Body Battery milik Garmin, tetapi bagus untuk melihat fitur ini diperluas ke platform lain.
Baca juga : Aneka Fitur Galaxy AI di S23 Series
Wellness Tips akan memberi pengguna wawasan, kiat motivasi, dan panduan berdasarkan tujuan spesifik yang ingin Anda capai.
Selain fitur-fitur baru ini, pembaruan One UI 6 Watch akan menghadirkan algoritma kesehatan yang disempurnakan dan alat pelacakan yang lebih canggih untuk memberikan wawasan yang lebih holistik, personal, dan dapat ditindaklanjuti ketika dikombinasikan dengan AI.
Baca juga : Samsung akan Beli Perusahaan AI Medis Prancis
Dengan demikian, algoritma AI tidur akan ditingkatkan untuk memberikan wawasan tidur yang lebih mendalam. Sementara indikator tidur yang baru ditambahkan untuk Sleep Insights akan memberikan analisis yang lebih rinci dan lebih akurat tentang kualitas tidur sehingga pengguna dapat membangun kebiasaan yang lebih baik.
Metrik yang ditambahkan termasuk gerakan saat tidur, latensi tidur, detak jantung, dan laju pernapasan saat tidur sebagai tambahan dari metrik yang telah didukung sebelumnya seperti jam mendengkur, tingkat oksigen darah, dan siklus tidur.
Dengan Galaxy AI dan One UI 6 Watch itu juga akan ada metrik Zona Denyut Jantung Ambang Batas Aerobik/Ambang Batas Anaerobik yang baru dan terperinci untuk berlari, metrik Daya Ambang Batas Fungsional untuk pesepeda, dan Rutinitas Olahraga yang baru menggabungkan berbagai latihan untuk latihan yang dipersonalisasi dan transisi yang mulus ke latihan berikutnya tanpa berhenti.
Baca juga : Xiaomi Rilis 3 Jam Tangan Pintar, Termurah Dibandrol Rp999 ribu
VP and Head of the Galaxy Ecosystem Product Planning Team Junho Park mengatakan, dengan memperluas kekuatan Galaxy AI di seluruh produknya, pihaknya ingin membuka semua kemungkinan baru dengan pengalaman yang dioptimalkan dan terhubung yang menawarkan personalisasi dan kecerdasan yang lebih baik kepada pengguna.
"Pengenalan Galaxy AI ke Galaxy Watch hanyalah awal dari proses ini dan kami sangat antusias untuk menampilkan lebih banyak lagi integrasi di seluruh portofolio Galaxy kami dalam waktu dekat," kata Junho, dilansir dalam lama resmi, dikutip Kamis (30/5).
Pembaruan untuk One UI 6 Watch akan tersedia akhir tahun ini. Adapun program beta terbatas akan dimulai pada bulan Juni. One UI 6 Watch akan tersedia untuk Galaxy Watch4, Galaxy Watch4 Classic, Galaxy Watch5, Galaxy Watch5 Pro, Galaxy Watch6, dan Galaxy Watch6 Classic.
(Z-9)
Dengan harga resmi Rp4.999.000, Amazfit Balance 2 akan dijual di Indonesia mulai 1 Juli 2025 melalui mitra distribusi resmi, baik online maupun offline.
Huawei kembali menghadirkan inovasi terbaru di lini jam tangan pintarnya dengan merilis Huawei Watch Fit 4 dan Huawei Watch Fit 4 Pro pada Mei 2025
Smartwatch biasanya terhubung ke smartphone melalui Bluetooth atau WiFi, sehingga dapat menampilkan informasi langsung di pergelangan tangan penggunanya.
Honor juga mengumumkan rencana untuk membuka lebih dari 10 Honor Experience Stores di seluruh Indonesia dalam tahun pertama.
Oppo Watch X2 bakal lebih canggih dari pendahulunya Oppo Watch X yang dirilis pada 2024 lalu.
Saat ini, smartwatch bukan lagi sekadar aksesoris, melainkan perangkat multifungsi yang membantu memantau kesehatan, aktivitas olahraga, hingga produktivitas sehari-hari.
Ketua Program Studi Manajemen S1 FEB UMB Dudi Permana menyampaikan AI semestinya menjadi alat bantu bagi manusia, bukan menggantikan peran manusia.
Chip ini merepresentasikan lompatan besar dalam performa dengan AI sebagai intinya, berkat Dimensity 9400+, kini pengalaman AI genetik pada ponsel pintar menjadi kenyataan
Moodle 5.0 kini menghadirkan kemampuan integrasi dengan kecerdasan buatan (AI), learning analytics, dan gamifikasi.
ARTIFICIAL intelligence atau akal imitasi (AI) dinilai memiliki potensi yang sangat besar dalam membentuk karakter bangsa. Untuk itu, AI tidak perlu dihindari, melainkan dirangkul.
KEPALA BRIN Laksana Tri Handoko menekankan Indonesia tak perlu ikut-ikutan jejak negara maju seperti Amerika Serikat yang menciptakan ChatGPT atau Tiongkok yang menciptakan DeepSeek dalam AI
Tombol ini adalah pintasan cerdas dan lancar yang mendefinisikan ulang interaksi pengguna dengan perangkat dan dirancang untuk para profesional, gamer, pelajar, dan pengguna biasa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved