Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Kesadaran Keamanan Siber untuk UMKM Perlu Ditingkatkan, Ini Alasannya

Ghani Nurcahyadi
23/10/2023 18:00
Kesadaran Keamanan Siber untuk UMKM Perlu Ditingkatkan, Ini Alasannya
Solusi keamanan siber dari ArmourZero(Dok. ArmourZero)

TRANSFORMASI digital menjadi salah satu sarana. bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnis dan meraup pasar yang lebih luas.

Di sisi lain, kesadaran keamanan siber juga perlu ditingkatkan untuk melindungi pelaku UMKM dari serangan siber yang jadi potensi laten transformasi digital. Terlebih, UMKM merupakan tulang punggung ekonomi nasional.

CEO dan Founder dari ArmourZero Cybersecurity Indonesia Tho Kit Hoong mengatakan, ada beberapa alasan UMKM perlu meningkatkan kesadaran mengenai keamanan siber.

Pertama, UMKM seringkali mengelola data pelanggan dan bisnis yang berharga. Informasi ini dapat mencakup rincian keuangan, data pribadi pelanggan, dan rencana bisnis. Jika data ini bocor atau dicuri, bisnis dapat mengalami kerugian finansial dan reputasi yang rusak.

Baca juga : 3 Tantangan untuk Menjaga Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia Menurut BI

Kedua, serangan siber dapat berupa peretasan situs web, perangkat lunak berbahaya atau pencurian identitas.

“UMKM yang tidak memiliki sistem keamanan yang memadai dapat menjadi sasaran empuk bagi penjahat siber yang ingin merusak operasional bisnis,” kata Tho Kit Hoong dalam keterangnnya

Baca juga : Peran Utama Prajurit TNI Menjaga Data Fisik dan Cyberspace

Ketiga, pondasi membangun Keamanan Siber dan Pertahanan Siber nasional yaitu UU No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) dan Peraturan Pemerintah No. 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem Dan Transaksi Elektronik.

Keempat,  keamanan siber adalah faktor penting dalam membangun kepercayaan pelanggan.

“Jika pelanggan merasa bahwa data mereka tidak aman, mereka mungkin beralih ke pesaing yang menawarkan perlindungan yang lebih baik,” imbuh Tho Kit Hoong.

Tho Kit Hoong menambahkan, serangan siber dan ancaman serangan siber yang mencapai satu miliar di Indonesia selama tahun 2022, sebagaimana dirilis oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia. Hal ini menjadi panggilan darurat bagi bisnis, terutama UMKM, untuk meningkatkan perlindungan dan kesadaran tentang cybersecurity.

ArmourZero, lanjutnya, membuat platform all-in-one yang menyediakan beragam solusi keamanan dalam satu tempat. Semua layanan yang tersedia di ArmourZero seperti perlindungan endpoint (perangkat fisik yang terhubung ke sistem jaringan), email, situs web, manajemen patch, dan security rating.

Selain itu, terdapat tim SOC (Security Operation Center) yaitu tim ahli yang beroperasi 24/7, dan konsol yang memudahkan pemantauan dan pelaporan. Solusi ini diharapkan dapat membantu UMKM meningkatkan keamanan siber mereka.

“UMKM memiliki sumber daya yang terbatas dalam merespons serangan siber dan juga memiliki anggaran yang terbatas untuk menerapkan tindakan keamanan yang kuat. Kedua hal ini kerap menjadi pintu masuk bagi penjahat siber yang menargetkan perusahaan yang lebih besar,” lanjut Tho Kit Hoong.

Di sisi lain, usaha kecil juga kini lebih bergantung pada proses digital untuk menjalankan operasinya, sehingga menekankan pentingnya perlindungan terhadap serangan siber guna menjaga kelangsungan bisnis dan melindungi data penting.

ArmourZero juga akan hadir dalam  National Cybersecurity Connect 2023 (NCC 2023) yang akan diselenggarakan di Menara Bidakara, Jakarta, 25-26 Oktober 2023.

Pameran tahunan bertema Cybersecurity itu merupakan hasil kolaborasi dengan BSSN, APTIKNAS, dan WANTRII yang diharapkan memberikan solusi dan sebuah wadah bagi seluruh pemangku kepentingan dalam perihal siber dan teknologi terkini. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya