Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Investor Muda Timothy Ronald Luncurkan Platform Edukasi Akademi Crypto

Media Indonesia
21/5/2023 15:42
Investor Muda Timothy Ronald Luncurkan Platform Edukasi Akademi Crypto
Acara Grand Launching Akademy Crypto di Gold Dragon Senayan Jakarta, Minggu (21/5).(Ist)

PENGUSAHA sekaligus investor muda Timothy Ronald resmi menghadirkan platform edukasi di bidang cryptocurrency pertama di Indonesia dengan nama Akademi Crypto.

Timothy menjelaskan jika dirinya melihat aset kripto sebagai salah satu investasi yang dapat menjadi pilihan dan memiliki peluang untuk terus tumbuh di masa depan.

“Melihat pertumbuhan investor, terutama di pasar cryptocurrency cepat pertumbuhannya. Kita lihat saja di pasar modal baru sekitar 10 sampai 12 juta dalam 20 tahun," kata Timothy,

Baca juga: Pasar Kripto Alami Volatilitas, Investor Harus Dapat Manfaatkan Momentum

Pernyataan Timothy disampaikan pada acara Grand Launching Akademy Crypto di Gold Dragon Senayan Jakarta, Minggu (21/5).

Potensi Adopsi Kripto Masih Sangat Besar

"Sedangkan cryptocurrency yang terdaftar di Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) menyentuh angka 15 juta, belum termasuk Binance, dan Bybit yang belum terdaftar di Indonesia. Saya rasa potensi adopsi kripto masih sangat besar di Indonesia,” papar Timoty.

Nantinya di Akademi Crypto akan ada sekitar 160 modul yang dapat dipilih, dengan materi-materi seputar crypto, mulai dari yang mendasar seperti blockchain, aset kripto, decentralized finance (DeFi), hingga materi tingkat lanjut seperti cara menjadi programmer. Pengguna bisa mempelajarinya kapan saja sesuai level pemahaman.

Baca juga: Kripto Jadi Pilihan Investasi Kalangan Muda

Setiap modul dengan durasi sekitar 5 sampai 20 menit. Para pengajar tampil dengan identitas anonim ‘profesor’ sesuai dengan prinsip yang berlaku.

Mereka adalah expert di bidangnya, seperti blockchain security engineer di institusi ternama, peneliti di bidang blockchain, hingga akademisi di universitas papan atas.

Pengguna akan dikenakan biaya Rp 7,7 juta untuk mengakses semua modul. Ada juga layanan komunitas untuk berbagi pengetahuan dan berinteraksi langsung dengan para pengajar lewat aplikasi Telegram.

Baca juga: Meriahkan HUT Ke-3, Aplikasi PINTU Gelar Trading Competition

Timothy berharap, kehadiran Akademi Crypto dan modul yang telah disiapkan dapat membuat masyarakat makin terdukasi dengan dunia kripto.

“Saya mau mereka jadi lebih teredukasi dengan dunia cryptocurrency supaya kita sama-sama mendorong adopsi cryptocurrency karena saya merasa ini adalah industri di mana orang-orang paling pintar di dunia sedang lompat. Saya rasa ini bisa jadi wadah edukasi buat mereka,” tutup Timothy. (RO/S-4)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya