Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PONSEL layar lipat telah beredar di pasar selama beberapa tahun terakhir, namun pengapalan perangkat ini belum mencapai level dari smartphone berdesain kotak tradisional. Laporan terbaru IDC memprediksi peningkatan sehat soal angka pengapalan ponsel ini dalam tahun mendatang.
Mengutip GSM Arena, IDC memprediksi pengapalan smartphone layar lipat akan mencapai 48,1 juta pada tahun 2027 mendatang. Saat ini, Compound Annual Growth Rate (CAGR) perangkat layar lipat selama tahun 2022 hingga 2027 diperkirakan akan melampaui smartphone tradisional sebanyak 10 kali lipat.
Laporan baru yang dirilis IDC ini memperkirakan smartphone layar lipat akan mendapatkan pangsa pasar kombinasi sebesar 3,5% pada tahun 2027, dibandingkan dengan 1,2% pada 2022.
Baca juga: Realme Luncurkan Ponsel Entry-Level C55 NFC
Pasar perangkat layar lipat diperkirakan akan bernilai USD42 miliar (Rp626,7 triliun) dalam empat tahun mendatang. Analis IDC memperkirakan smartphone layar lipat akan mencapai pengapalan terkombinasi sebesar 21,4 juta pada tahun 2023.
Pencapaian tersebut diperkirakan analis IDC dengan harga jual rata-rata atau average selling point (ASP) lebih rendah, durabilitas lebih baik dan berbagai model perangkat baru dari berbagai merek yang meningkatkan daya tarik mereka.
Sebelumnya, laporan pasar Q4 2022 dan tahun 2022 secara keseluruhan IDC melaporkan terkait pasar tablet dan Chromebook. Secara keseluruhan, pasar tablet menurun sebesar 3,3% selama 2022.
Baca juga: Dongkrak Penjualan Find N2 Flip, OPPO Gandeng E-Commerce Lazada
Namun, laporan IDC ini menampilkan pertumbuhan datar sebesar 0,3% untuk Q4 tahun 2022. Setelah mengalami tahun yang kuat pada tahun 2021, dengan pertumbuhan sebesar 108,5%.
Kendati demikian, pasar Chromebook dipastikan akan kembali normal dan mencatat penurunan pengiriman sebesar 48% untuk tahun 2022 penuh, dan penurunan unit sebesar 24,3% pada Q4 2022. (Z-6)
Kemendag menyita ponsel ilegal senilai Rp17,6 miliar yang terdiri dari 5.100 ponsel rakitan senilai Rp12,08 miliar dan 747 koli barang aksesoris, casing, dan charger senilai Rp5,54 miliar.
Spesifikasi Kamera Vivo X300 Pro Bocor ke Publik, Diperkirakan Rilis Oktober 2025
Hadir dalam beragam pilihan warna, Infinix HOT 60i akan tersedia secara resmi di pasar Indonesia mulai 7 Juli 2025.
Dark mode atau mode gelap semakin populer di kalangan pengguna ponsel. Tak hanya membuat tampilan layar terlihat elegan dan kekinian, fitur ini ternyata menyimpan berbagai manfaat penting
POCO resmi merilis ponsel baru dari lini Fearless di Indonesia yakni Poco F7. Lewat perangkat ini Poco menjamin menghadirkan pengalaman ponsel flagship dengan performance
Tecno Pova 7 dibekali dengan baterai berkapasitas besar 7000mAh yang mampu menunjang aktivitas intens sepanjang hari.
MOTOROLA edge 60 pro resmi rilis di Indonesia, setelah sempat hilang dari pasar ponsel tanah air beberapa tahun kebelakang, Motorola kini kembali membawa ponsel terbaiknya.
Jika kamu mencari smartphone dengan kamera jernih ala DSLR tapi punya bujet di kisaran Rp 3 jutaan, berikut lima pilihan terbaik 2025.
PEMBOCOR teknologi terkemuka asal Tiongkok dengan akun sosial media Weibo, Digital Chat Station, membocorkan produk ponsel pintar yang bakal menggemparkan dunia di tahun 2026.
INFINIX dikabarkan bakal segera merilis ponsel terbaru mereka di Indonesia yaitu Infinix Hot 60i. Spesifikasinya telah bocor di kalangan warganet.
SAMSUNG dijadwalkan akan merilis ponsel lipat terbaru mereka Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7 pada 9 Juli 2025. Perilisan itu bakal dilakukan di Brooklyn, Amerika Serikat,
HONOR 400 dan HONOR 400 Lite, rangkaian terbaru ini dirancang untuk mengubah cara pengguna dalam berbagi momen kreatif dan pribadi, dengan integrasi teknologi kecerdasan buatan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved