Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Binance Meluncurkan Perdagangan ETH Tanpa Biaya

Mediaindonesia.com
15/9/2022 18:05
Binance Meluncurkan Perdagangan ETH Tanpa Biaya
Perdagangan ethereum tanpa biaya di platform Binance(Dok. Binance)

PLATFORM bursa kripto, Binance memperkenalkan perdagangan tanpa biaya untuk pasangan dagang spot E"thereum  (ETH)/BUSD yang berlaku mulai 26 Agustus 2022 hingga 26 September 2022 pukul 07.00 WIB.

Perdagangan ETH tanpa biaya itu sejalan dengan langkah Binance yang sebelumnya juga membebaskan biaya untuk perdagangan bitcoin, koin kripto paling populer saat ini.

"Dengan makin dekatnya kehadiran The Merge, kami sadar bahwa akan ada gelombang pengguna kripto, baik baru maupun lama, yang tertarik dengan ekosistem Ethereum dan aset aslinya, yaitu eter. Sebagai perusahaan yang mengutamakan pengguna, kami ingin memastikan setiap orang memiliki kesempatan untuk membeli dan menjual ETH dengan sedikit hambatan masuk," tulis Binance dalam keterangannya.

Baca juga : Startup Legalku Pastikan Masuk Pre Series-A Funding Tahun Ini

Seperti Bitcoin, Ethereum adalah salah satu fondasi dari ekosistem Web3. ETH merupakan aset digital terpopuler kedua berdasarkan volume perdagangan. Pengembangan blockchain Ethereum adalah rumah bagi banyak aplikasi terdesentralisasi (DApp) dan berperan penting dalam membuka jalan bagi DeFi, NFT, dan penggunaan smart contract di ruang kripto.

Binance menegaskan, kebijakan terhadap ETH itu bukan sekedar strategi pemasaran, tapi juga perwujudan lain dari nilai inti dan konsekuensi dari komitmen Binance dalam menempatkan pengguna di garis depan. 

"Alasan kami menghapus biaya perdagangan untuk pasangan spot ETH/BUSD sederhana, menurunkan biaya masuk sehingga lebih banyak pengguna dapat berpartisipasi dalam momen penting Ethereum dan ekosistem kripto yang lebih besar," imbuh Binance. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik