Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Jack Ma Pensiun, Alibaba Songsong Era Baru

Ghani Nurcahyadi
10/9/2019 23:29
Jack Ma Pensiun, Alibaba Songsong Era Baru
Pendiri Alibabab Jack Ma(AFP)

RAKSASA teknologi asal Tiongkok, Alibaba, kini memasuki era baru setelah pendiri dan pemimpinnya, Jack Ma mengumumkan pensiun dari tampuk kepemiminan Alibaba usai 20 tahun memimpin perusahaan yang semula bergerak sebagai platform e-commerce itu.

Mundurnya Jack Ma juga bertepatan dengan ulang tahun ke-55 pria yang sebelumnya berprofesi sebagai pemandu wisata itu. Ia mengumumkan sendiri pengunduran dirinya dalam pidato di Hangzhou, markas Alibaba, Selasa (10/9).

Selepas Ma, Alibaba akan dipimpin oleh Daniel Zhang. Ma pun berterima kasih pada dukungan semua pihak dan menjanjikan peralihan yang mulus di tangan Zhang.

"Hari ini bukan tentang Jack Ma yang pensiun, tapi awal dari peralihan generasi di sistem kita. Ini bukan merupakan pilihan satu orang, tapi menunjukkan kesuksesan dari sistem yang kita bangun," kata Ma.

Baca juga : E-Commerce Gerbang IKM ke Digital

Selama memimpin Alibaba sejak berdiri pada 1999, Jack Ma memanen kekayaan hingga 41 miliar dolar AS dan menyalurkannya kepada kegiatan filantropi seperti pendidikan.

Ma yang humoruis dan fasih berbahasa inggris memulai Alibaba pada 1999 dengan pemberian 60 ribu dolar AS dari kenalannya. Alibaba yang mulanya bergerak di bidang e-commerce pun kini menjelma jadi perusahaan raksasa dengan kapitasi mencapai 462 miliar dolar AS berdasarkan data Bloomberg.

Zhang yang menggantikan Jack Ma sejatinya telah duduk sebagai CEO Alibaba sejak 2013. Di tangannya, Alibaba menebar jaring bisnisnya ke sejumlah sektor seperti retail, hiburan, cloud, media digital, katering, dan periklanan.

Bila Jack Ma dikenal sebagai seorang inspirator yang mampu menggugak karyawannya, Zhang dikenal sebagi pebisnis yang ulet dan kompetitif. Ia pun berani membeli NetEase, perusahaan e-commerce lain di Tiongkok seharga 2 miliar dolar AS untuk memperkuat Alibaba.

"Anda harus tetap terjaga setiap menitnya. Mata anda harus selalu melek, walaupun saat tidur," kata Zhang mengibaratkan langkahnya. (AFP/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya