Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
Nama Witjaksono bersandingan dengan Nadiem Makarim dan Achmad Zaky.
Bekerja dalam diam, Jokowi-Amin masih mengutak-atik susunan Kabinet Indonesia Kerja jilid II.
Syamsudin menilai, Indonesia dengan sistem presidensial tetap membutuhkan oposisi untuk terwujudnya pemerintahan yang ideal.
David seiya-sekata dengan saran tokoh bangsa, Buya Syafii Maarif.
Partai sebaiknya membebaskan Jokowi untuk memilih calon menteri sebagai komitmen dukungan tanpa syarat.
Tim itu akan mengamati tokoh-tokoh terbaik yang dimiliki Indonesia, sebelum nantinya dipilih menjadi pembantu presiden.
"Kalau Presiden merasa perlu ada modifikasi, perlu ada perubahan atau barangkali sudahlah cukup seperti kabinet jilid pertama, semua berpulang ke Presiden," ujarnya.
KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh menegaskan NasDem tidak meminta jatah menteri dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf. "Kita tidak menyodorkan (nama) dan Pak Jokowi tidak minta.
Sebelumnya, Surya menyebutkan kursi menteri adalah hak prerogatif Presiden Joko Widodo sebagai presiden terpilih 2019-2024.
Erick menjelaskan dirinya dengan JK sudah dua kali menjalin kerja sama, saat sebagai Ketua Panitia ASEAN Games dan sebagai Ketua TKN, di mana JK sebagai dewan pembina.
Erick menyatakan presiden pastinya akan berdiskusi dengan pihak-pihak yang berkepentingan dan kemungkinan meminta masukan dari partai koalisi bahkan dapat membentuk tim sendiri.
Politisi yang memiliki kompetensi di bidangnya berpotensi masuk Kabinet Kerja II. Menterimenteri profesional berkinerja baik juga diprediksi bakal bertahan.
Portofolio baru sosok menteri tetap perlu diangkat agar Indonesia mampu berkompetisi dalam tingkat persaingan global.
Jika Darmizal benar-benar dipilih Jokowi menjadi menteri, dia bukan mewakili partai Demokrat.
Konteks pertemuan antara capres terpilih Joko Widodo dan rivalnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, ialah rekonsiliasi nasional dan bukan bertujuan mengajak Gerindra ke Petahana
Terkait dengan pernyataan Prabowo bahwa ia siap bekerja sama membantu Jokowi, Sodik mengatakan kerja sama harus diartikan dalam konteks yang lebih luas. Bukan sebatas koalisi.
NasDem menghormati seluruh hak prerogatif presiden. NasDem konsisten tak ingin mencampuri struktur kabinet.
Beberapa kali dalam pidatonya, Jokowi menggunakan kata hajar, hapus dan hilangkan.
"Saya pastikan akan saya kejar, saya kontrol, cek, dan hajar kalau diperlukan. Tidak ada lagi hambatan-hambatan investasi karena ini adalah kunci pembuka lapangan pekerjaan," ujar Jokowi
"Butuh menteri-menteri yang berani. Tidak ada lagi pola pikir lama, kerja-kerja yang hanya rutinitas, tidak ada lagi kerja-kerja yang monoton, yang begitu-begitu saja,”kata Jokowi.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved