Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Amin Soebandrio optimistis keberadaan vaksin menjadi solusi penting dalam mengatasi pandemi Covid-19.
Dengan vaksin, mata rantai penularan virus bisa diputuskan.
Terapi ini telah diterapkan di sejumlah negara dan terbukti efektif.
Selain LBM Eijkman terdapat Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Institut Teknologi Bandung, dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Surveilans genom dilakukan untuk mengetahui dan mempelajari varian baru ini, apakah lebih menular sehingga dapat semakin memperburuk kondisi pandemi di Indonesia
Upaya untuk memperbanyak WGS telah dilakukan sejak ditandatangi MOU bersama Menteri Kesehatan pada Januari 2021.
TIDAK sedikit penyintas covid-19 yang mengaku terinfeksi kembali (reinfeksi). Ada yang mengatakan terinfeksi untuk kedua kali bahkan sampai ketiga kalinya. Mengapa reinfeksi bisa terjadi?
Perempuan yang berprofesi sebagai peneliti hingga perekayasa mempu menghasilkan inovasi yang hebat.
Sejak Januari, LBM Eijkman juga telah menempatkan penelitinya di PT Biofarma untuk melakukan proses penyerahan bibit vaksin tersebut.
Lembaga Biomolukuler Eijkman mengungkapkan bahwa sejauh ini varian Covid-19 B.1.618 asal India yang memiliki mutasi ganda belum ditemukan di Indonesia.
"Kalau uji klinik diharapkan akan dilakukan pada kuartal ke 4 tahun tahun ini. Sekitar Oktober mulai uji klinik,"
"Ya semua vaksin sih sebetulnya bisa menjaga mentransmisikan ke orang lain. Karena tidak ada satu pun vaksin yang dipakai itu menggunakan virus hidup yang dari covid,"
Beberapa faktor di antaranya kualutas alat, teknik menguji sampel di laboratorium hingga kontaminasi laboratorium
SATGAS Penanganan Covid-19 masih meneliti sampel pasien positif covid-19 di sejumlah titik lonjakan kasus di Jawa Timur untuk menjawab dugaan adanya varian baru Delta.
PEMBERIAN vaksin covid-19 masih dianggap sebagai solusi paling tepat untuk mengurangi kasus infeksi covid-19 yang sudah bermutasi.
Studi Eijkman menemukan plasma konvalesen dari individu yang telah sembuh dari covid-19 dan dipisahkan dnegan teknik plasmapheresis dapat memberi kekebalan pasif pada pasien covid-19
Kasus varian baru tertinggi ada di ibukota Jakarta yang mencapi 96 kasus.
Stok plasma konvalesen yang kosong dan sulitnya mencari pendonor menjadi kendala.
Sampel dahak, lendir, atau cairan dari nasofaring dan orofaring dinilai lebih sensitif dan akurat sehingga menjadi gold standar diagnosis Covid-19.
Vaksin merah putih yang dikembangkan oleh Eijkman telah mencapai 90% di tahap R&D. Diharapkan awal 2022 segera uji klinis tahap satu.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved