Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
LIVERPOOL kembali ke puncak klasemen Liga Primer Inggris usai menundukkan klub papan bawah Burnley 3-1 di laga pekan ke-24 di Stadion Anfield, Sabtu (10/2) malam.
Anak-anak asuhan Juergen Klopp menggusur Manchester City dari puncak klasemen Liga Primer Inggris dengan raihan 54 poin. Sebelumnya, the Citizen naik ke puncak klasemen dengan raihan 52 poin usai menang 2-0 atas tim sekota Liverpool, Everton, di laga yang digelar lebih dini.
Di babak pertama, Liverpool yang bermain di kandang menekan pertahanan Burnley. Namun, malahan Burnley yang memiliki peluang terlebih dulu ketika penyerang Zeki Amdouni melepaskan tendangan ke arah gawang the Reds pada menit ke-9.
Baca juga : Nunez Diragukan Tampil saat Liverpool Menjamu Arsenal
Namun, Liverpool kemudian membuka keunggulan pada menit 31. Sepak pojok Trent Alexander-Arnold disambut sundulan Diogo Jota untuk membawa the Reds memimpin 1-0.
Enam menit kemudian, upaya Darwin Nunez masih bisa diantisipasi pertahanan Burnley.
Menjelang babak pertama usai, Burnley menyamakan kedudukan setelah umpan silang Josh Brownhill berhasil disundul Dara O'Shea dan bola tidak bisa ditahan kiper Liverpool Caoimhin Kelleher.
Baca juga : Juergen Klopp Puas Liverpool Tutup Tahun dengan Kemenangan
Skor imbang 1-1 antara Liverpool dan Burnley bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, Liverpool melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Harvey Elliott menggantikan Alexander-Arnold.
Masuknya Elliott menambah daya serang Liverpool di sektor kanan dan hasilnya dituai pada menit ke-53. Pergerakan Elliott di sisi kanan yang kemudian melepaskan umpan silang berhasil ditanduk Luis Diaz dan membawa The Reds unggul 2-1.
Baca juga : Liverpool Berhasil Puncaki Klasemen Liga Primer Inggris
Di menit ke-63, kesalahan antisipasi pertahanan Liverpool membuat David Fofana tinggal berhadap-hadapan dengan Kelleher. Namun sepakan keras Fofana masih bisa diantisipasi Kelleher.
Unggul 2-1 tidak membuat Liverpool mengendurkan serangan. Pada menit ke-80, umpan silang Elliott mampu disundul Nunez untuk membawa Liverpool unggul 3-1.
Hingga akhir peluit babak kedua berbunyi, skor 3-1 bertahan untuk keunggulan Liverpool atas Burnley. Tambahan tiga poin membuat The Reds menggeser Manchester City di puncak klasemen.
Baca juga : Jadwal Lengkap Manchester United 2023-2024
Saat ini, Liverpool mengoleksi 54 poin dari 24 pertandingan. Sementara kekalahan ini membuat Burnley kian terbenam di zona degradasi dengan berada di peringkat ke-19 dengan koleksi 13 poin dari 24 pertandingan. (Ant/Z-1)
KURANGNYA komunikasi dari pemerintah Perdana Menteri Inggris Boris Johnson kepada para pemimpin Eropa tentang ganasnya ancaman covid-19
Jika benar-benar mendapatkan tanda tangan pemain asal Prancis itu, ini akan menjadi pembelian ketiga Liverpool setelah Naby Keita dari RB Leipzig dan Fabinho dari Monaco.
Burnley juga dilaporkan bersedia menjual Pope, sementara mereka akan menghadapi musim depan dengan Tom Heaton yang diperkirakan akan kembali fit.
Toure menuding Guardiola tidak menyukai pesepak bola asal Afrika.
Pemain 24 tahun yang didatangkan Watford dengan status pinjam pada Januari lalu mencatatkan tujuh penampilan pada musim lalu.
Jika gagal mendapatkan kata sepakat dengan Maurizio Sarri, The Blues menjadikan Lauren Blanc sebagai 'plan B'.
Seandainya menang, Chelsea akan naik ke peringkat tiga. Namun, mereka kini bermain satu gim lebih banyak ketimbang pesaing mereka di empat besar Spurs, Arsenal, dan Manchester United.
Chelsea dikabarkan akan melaporkan teriakan dari staf pelatih Burnley kepada pelatih the Blues Maurizio Sarri yang kemudian diusir wasit Kevin Friend.
Kemenangan atas Burnley membuat Manchester City naik ke peringkat dua klasemen, tertinggal delapan poin dari pemuncak klasemen Liverpool.
Pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer, tentu tak ingin anak asuhnya membuang kesempatan kembali konsisten ke jalur kemenangan.
Anthony Martial pantas menjadi bintang di laga malam ini berkat pergerakannya yang terus menekan pertahanan lawan.
Laga itu akan menjadi momentum bagi arsitek Chelsea Frank Lampard untuk memperbaiki rekor buruk saat bermain kandang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved