Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TIM nasional Inggris U-17 melaju ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 seusai menekuk timnas Iran 2-1 dalam pertandingan kedua Grup C yang berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Selasa (14/11) malam.
Kemenangan itu membuat Inggris telah mengemas enam poin dari dua pertandingan dan berstatus sebagai pemuncak klasemen sementara Grup C.
Dengan dua tim teratas dipastikan lolos ke babak 16 besar, maka sangat kecil kemungkinan Inggris tersingkir meskipun dalam pertandingan terakhir Grup C harus menghadapi tim tangguh Brasil.
Baca juga : Masuk Grup Neraka U-17, Kaledonia Baru Justru Bangga
Menghadapi Iran, Inggris sempat dibuat kerepotan terutama di awal pertandingan. Di 15 menit awal, Iran terus memainkan tempo permainan dengan melakukan penguasaan bola di area pertahanan Inggris.
The Young Lions mencoba tampil keluar dari tekanan dengan memainkan bola-bola langsung ke sisi penyerangan. Namun Iran yang memainkan garis pertahanan rendah terus mampu meredam serangan dari pasukan Ryan Garry.
Inggris perlahan bisa membongkar pertahanan Iran melalui aksi umpan satu dua sentuhan. Di menit ke-27, penyerang Inggris Warhurst mencoba melepaskan tembakan spekulasi namun melebar dari gawang.
Baca juga : Jadwal Piala Dunia U-17 Hari Ini, Inggris Vs Brasil dan Senegal Vs Jepang
Justru Iran yang bermain lebih sabar mampu menghasilkan gol terlebih dahulu. Melalui skema tendangan sudut, bola liar jatuh ke kaki Abolfazl Zamani yang dengan mudah menceploskan bola ke gawang Inggris untuk membawa Iran unggul 1-0 di menit ke-31.
Inggris yang mencoba untuk menyamakan kedudukan justru sering keteteran meladeni permainan serangan balik Iran yang kerap melalui Esmaeil Gholizadeh dan Abolfazi Moredi.
Aksi-aksi individu dari Joel Ndala dan Ethan Nwaneri masih belum mampu untuk membongkar pertahanan Iran yang dikomandoi sang kapten Erfan Darvish Aali.
Baca juga : U-17 Tim Samba Junior Bertekad Habis-Habisan di Laga Terakhir
Hingga perpanjangan babak pertama selesai, skor 1-0 bertahan untuk keunggulan Iran.
Memulai babak kedua, kedua tim sama-sama masih mencari tempo permainan. Iran mencoba tampil dengan memanfaatkan serangan melebar melalui dua sisi sementara Inggris memainkan pressing tinggi.
Inggris mencoba menambah daya gedor di lini serang dengan memasukkan Justin Oboavwoduo menggantikan Nwaneri dan Reiss Denny yang diplot menggantikan peran Chris Rigg pada menit ke-59.
Baca juga : U-17 Brasil Pesta 9 Gol ke Gawang Kaledonia Baru
Lima menit berselang, Reiss Denny yang baru masuk ke lapangan melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau Shakouri dan mengubah skor menjadi 1-1.
The Young Lions terus menguasai permainan dengan menekan sisi kanan pertahanan Iran melalui kombinasi umpan-umpan pendek. Di menit ke-80, Inggris mampu menembus pertahanan Iran di namun tendangan dari Amo-Ameyaw melenceng tipis dari gawang Shakouri.
Iran yang memanfaatkan skema serangan balik memperoleh peluang emas, di menit ke-84 Mohammad Askari mampu ditangkis kiper Setford.
Baca juga : Begini Preview Tim U-17 Brasil vs Kaledonia Baru Besok di JIS
Pergerakan individu dari Joel Ndala menembus pertahanan Iran, Shakouri yang keluar dari gawang gagal menghalau Ndala. Ndala yang menerima bola liar melepaskan tembakan gawang yang sudah kosong, membuat Inggris membalikkan keunggulan 2-1.
Hingga peluit akhir berbunyi skor 2-1 bertahan untuk kemenangan dari The Young Lions. Iran akan menjalani pertandingan pamungkas menghadapi Kaledonia Baru di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jumat mendatang. Sementara Inggris akan ditantang Brazil di Jakarta International Stadium pada hari yang sama.
Setelah ini, Inggris akan menghadapi Brasil pada Jumat, 17 November 2023 pukul 16.00 WIB di Stadion JIS, dan Iran vs Kaledonia Baru di Stadion Si Jalak Harupat Bandung pukul 16.00 WIB. (Ant/Z-4)
Timnas Iran memastikan diri meraih tiket ke Piala Dunia 2026 usai bermain imbang dengan timnas Uzbekistan di laga lanjutan Grup A, Selasa (25/3) malam WIB.
Menurut Indra Sjafri, laga antara Indonesia dan Iran di Piala Asia U-20 adalah pertempuran antarnegara. Oleh sebab itu, ia meminta masyarakat Indonesia bersatu demi lambang Garuda di dada.
Dony Tri Pamungkas juga mengungkap untuk laga Piala Asia U-20 melawan timnas Iran, timnas Indonesia juga menjalani sesi psikologi untuk menjalin kekompakan.
Timnas U-20 Indonesia akan menghadapai timnas Iran di laga pertama Grup C Piala Asia U-20 2025 di Tiongkok pada Kamis (13/2).
KALEDONIA Baru, telah dinyatakan tersingkir dari babak penyisihan Grup C Piala Dunia U-17 dan menyatakan telah banyak pelajaran untuk mengembangkan timnas mereka.
Pertarungan sengit akan terjadi di Grup C Piala Dunia U-17 FIFA, saat juara bertahan Brasil dan juara 2017 Inggris saling berhadapan.
Di Piala Dunia U-17, timnas Indonesia berada satu grup dengan juara empat kali Brasil, Honduras, dan negara debutan Zambia di Grup H.
"Ini benar-benar kesempatan yang menantang, karena Brasil pernah 4 kali juara dunia U-17, terakhir 2019, serta 14 kali juara CONMEBOL U-17, dengan gelar terbaru tahun ini,"
Hasil itu menjadi tantangan tersendiri bagi timnas U-17 Indonesia, mengingat mereka bakal bertemu juara Piala Dunia U-17 empat kali Brasil.
PERTAMA kali dalam sejarah, Garuda Muda berhasil lolos ke Piala Dunia U-17 2025 melalui jalur kualifikasi. Prestasi luar biasa juga ditorehkan anak-anak muda Indonesia di ajang Piala Asia U-17.
PELATIH timnas U-17 Indonesia Nova Arianto mengungkapkan banyak aspek yang perlu ditingkatkan usai kekalahan Garuda Muda di perempat final Piala Asia U-17 2025
KEKALAHAN timnas Indonesia U-17 di perempat final Piala Asia U-17 2025 menjadi pelajaran berharga menghadapi Piala Dunia U-17 2025. Waktu sekitar enam bulan lebih dapat dimanfaatkan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved