Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Tuchel Mengaku Hancur Setelah Dipecat Chelsea

Basuki Eka Purnama
12/9/2022 07:00
Tuchel Mengaku Hancur Setelah Dipecat Chelsea
Mantan manajer Chelsea Thomas Tuchel(AFP/DENIS LOVROVIC )

THOMAS Tuchel mengaku hatinya terasa hancur setelah dipecat sebagai manajer Chelsea akibat rangkaian pertandingan awal musim yang mengecewakan.

Pelatih asal Jerman berusia 49 tahun itu dilucuti dari tugasnya, Rabu (7/9), setelah The Blues dijungkalkan Dinamo Zagreb 0-1 dalam pertandingan fase grup Liga Champions.

"Ini adalah salah satu pernyataan yang paling sulit yang harus saya tulis yang saya harapkan tidak perlu saya lakukan selama sekian lama," tulis Tuchel lewat Twitter, Minggu (11/9) waktu setempat.

Baca juga: Pecat Tuchel, Boehly Dinilai Tidak Tahu Sepak Bola

"Saya merasa hancur bahwa masa bakti saya di Chelsea harus berakhir. Ini adalah klub yang saya anggap rumah, baik secara profesional maupun pribadi," sambung dia.

Sehari setelah memecat Tuchel, Chelsea menunjuk manajer Brighton and Hove Albion Graham Potter sebagai manajer baru mereka.

Tuchel sendiri langsung membawa dampak ketika menggantikan Frank Lampard pada Januari 2021 sampai mengantarkan The Blues menjuarai Liga Champions setelah mengalahkan Manchester City di laga final.

"Kebanggaan dan rasa riang yang saya rasakan saat membawa tim ini menjuarai Liga Champions dan Piala Dunia Klub akan tetap abadi tersimpan," kata Tuchel.

"Saya merasa terhormat telah menjadi bagian dari sejarah klub ini dan kenangan dalam 19 bulan terakhir akan selalu mendapatkan tempat spesial dalam hati saya," pungkasnya. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya