Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Tidak Ada Israel, Situs Piala Dunia FIFA Sebut Wilayah Pendudukan Palestina

Mediaindonesia.com
12/8/2022 17:27
Tidak Ada Israel, Situs Piala Dunia FIFA Sebut Wilayah Pendudukan Palestina
Stadion Lusail, tempat berkapasitas 80.000 yang akan menjadi tuan rumah final Piala Dunia FIFA pada Desember ini.(AFP/Mustafa Abumunes.)

PENGGEMAR sepak bola Israel pada Rabu (10/8) menemukan negara mereka tidak ada dalam daftar FIFA, badan internasional dari asosiasi sepak bola, terkait negara-negara anggota menjelang kompetisi Piala Dunia. Kompetisi itu akan berlangsung di Qatar akhir tahun ini. 

Daftar tersebut hanya menuliskan Wilayah Pendudukan Palestina. Penghilangan tersebut berkaitan secara khusus dengan halaman di situs FIFA yang menawarkan paket perjalanan ke Qatar untuk acara tersebut yang dijual secara eksklusif melalui perusahaan bernama Winterkill Hospitality.

Agen penjualan tampaknya orang Qatar dan diberi hak eksklusif yang diberikan oleh FIFA untuk menawarkan paket dan vendor opsional. Situs menawarkan paket dan vendor tiket lokal opsional melalui agen Qatar dengan hak penjualan tiket eksklusif, tetapi tidak menyertakan Israel sebagai negara anggota, sehingga tidak memungkinkan bagi orang Israel untuk membeli tiket.

Israel tidak ada dalam negara-negara Timur Tengah tempat tiket dapat dibeli. Sebagai gantinya para penggemar diarahkan ke Wilayah Pendudukan Palestina.

"Ini memalukan," kata seorang pria Israel. "Qatar dipilih sebagai tuan rumah pertandingan dan harus menyertakan semua negara anggota dan mengizinkan penggemar dari seluruh dunia," katanya sebagaimana dilansir Ynet News.

Israel mengumumkan Juni lalu bahwa warganya akan dapat menghadiri pertandingan tersebut. Kesepakatan, yang datang setelah berbulan-bulan pembicaraan dengan FIFA, diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Yair Lapid.

"Sebuah pencapaian politik yang memenuhi hati para penggemar! Setelah kerja keras bersama (Menteri Pertahanan Benny Gantz) dan (Menteri Kebudayaan dan Olahraga Hili Tropper), kesepakatan yang disambut baik ini telah matang dan orang Israel akan dapat terbang keluar untuk menonton Piala Dunia di Qatar," tulis Lapid dalam postingan di media sosial saat itu. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya