Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BEBERAPA orang bergelayutan di tiang reklame dan lainnya menari di landasan ketika timnas Senegal mendarat di ibu kota Dakar setelah menjuarai Piala Afrika untuk pertama kalinya. Semuanya menampilkan wajah riang gembira.
Pemain bintang Sadio Mane mencetak gol penentuan kemenangan melalui tendangan penalti untuk memastikan kemenangan 4-2 Senegal dalam adu penalti setelah selama 120 menit imbang 0-0 melawan Mesir di laga final di Yaounde, Minggu (6/2) malam waktu setempat.
Itu merupakan kemenangan yang sudah lama ditunggu-tunggu negara Afrika Barat yang dikalahkan Aljazair di final Piala Afrika 2019 itu. Senegal juga mencapai final turnamen pada 2002, tetapi kalah adu penalti dari Kamerun.
Baca juga: Mane: Juara Piala Afrika Momen Terbaik Saya
Suara kembang api, bunyi klakson, dan sorak-sorai terdengar sepanjang malam di Dakar hingga Senin (7/2) pagi waktu setempat, ketika ratusan orang yang mengenakan jersey timnas atau berbendera Senegal berkumpul di luar bandara guna menunggu kepulangan tim kesayangan mereka.
"Kami sudah begitu lama kalah dalam turnamen ini. Saya telah menonton tim ini sejak 1970-an, menunggu," kata Thierno Niane, programmer komputer berusia 60 tahun, yang datang dari pinggiran Kota Dakar, beberapa jam lalu untuk menyambut tim kesayangannya.
"Tadi malam, saya menangis di depan keluarga saya, istri dan anak-anak saya," tambah dia.
Musik dansa Senegal bergema dari pengeras suara di atas kerumunan penggemar yang memuja para pemain timnas saat mereka keluar dari pesawat untuk disambut bak pahlawan. Jalan-jalan di sekitar bandara dibanjiri pendukung sepanjang mata memandang.
Mereka datang dengan bersepeda, bersepeda motor, mobil, dan berjalan kaki sehingga jalan raya yang sebelumnya sudah sumpek menjadi macet. Di antara mereka ada pejabat pemerintah dan politisi oposisi. Mereka merayakan kemenangan negara bersama satu bangsa.
"Kami senang dan bangga sekali kepada singa kami," kata pendukung Amina Cisse menggunakan julukan timas Senegal. "Mimpi kita telah menjadi kenyataan." (Ant/OL-1)
FSF menuding Watford memberikan alasan palsu ketika menolak melepaskan Sarr tampil di Piala Afrika.
Watford mengatakan Sarr, yang sudah tidak bermain di laga Liga Primer Inggris sejak November tidak fit untuk tampil di Piala Afrika.
"Tiga pemain yang positif covid-19 itu adalah Saliou Ciss, (Mamadou) Loum Ndiaye, dan Habib Diallo."
Gol penentu kemenangan Senegal atas Zimbabwe dicetak Mane dari titik penalti pada menit 90+7.
Senegal mendapat keuntungan besar sebab mereka hanya perlu menghadapi sembilan pemain Cape Verde, menyusul kartu merah yang diterima gelandang Patrick Andrade dan kiper Vozinha.
Abdou Diallo, Idrissa Gana Gueye, dan Sadio Mane mencetak gol di babak kedua untuk memastikan Senegal menang 3-1 atas Burkina Faso.
Saya orang yang lari dari rumah karena tidak mau sekolah. Saya merasa bahwa saya tidak punya kemampuan untuk mengikuti pendidikan sekolah dan hanya ingin menjadi pemain sepak bola
Bouba Diop tercatat dalam sejarah sebagai pencetak gol perdana putaran final Piala Dunia 2002 di Korea Selatan-Jepang, untuk mengantarkan Senegal menjungkalkan juara bertahan Prancis 1-0.
Presiden Senegal itu mengumumkan sebuah museum yang tengah dibangun di stadion nasional di dekat Dakar akan diberi nama Museum Papa Bouba Diop.
Klub-klub Prancis melarang pemain non-Eropa untuk membela timnas mereka pada bulan ini karena mereka akan diharuskan menjalani karantina sekembalinya ke 'Negeri Mode' itu.
Mohamed Salah membawa Mesir mencapai semifinal Piala Afrika melawan Maroko, Minggu (30/1) malam WIB, dengan skor 2-1
BINTANG Liverpool dan timnas Senegal, Sadio Mane, mengungkapkan bahwa menjuarai Piala Afrika adalah momen terbaik dalam hidupnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved