Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Arteta Akui Arsenal dalam Kondisi Sulit

Akmal Fauzi
23/8/2021 10:43
Arteta Akui Arsenal dalam Kondisi Sulit
Pelatih Arsenal Mikel Arteta.(AFP/Adrian DENNIS)

MANAJER Arsenal Mikel Arteta mengakui timnya berada dalam situasi yang sulit setelah awal buruk musim ini. The Gunners kalah 0-2 melawan Chelsea di pekan kedua Liga Primer Inggris 2021/2022 di Stadion Emirates, Minggu (22/8).

Ini merupakan kekalahan kedua bagi Arsenal di awal musim ini setelah sebelumnya takluk dari tim promosi Brentford dengan skor yang sama.

Dua kekalahan beruntun itu membuat Meriam London untuk kali pertama sepanjang sejarah tumbang secara beruntun tanpa bisa mencetak satu gol pun di awal Liga Primer Inggris.

Baca juga: Nuno Puas dengan Performa Kane

Hasil-hasil buruk itu membuat Arsenal menduduki posisi ke-19 klasemen, hanya unggul dari Norwich City yang menjadi juru kunci.

Arteta menyebut, timnya berada dalam situasi sulit akibat badai cedera dan covid-19 dalam dua minggu terakhir.

Pierre-Emerick Aubameyang, Alexandre Lacazette, dan Willian tidak bisa bermain di pekan pertama karena positif covid-19. Sementara, Ben White yang terpapar covid-19 menjelang laga kontra Chelsea. Thomas Partey, Gabriel, dam Eddie Nketiah absen akibat cedera.

"Anda harus memahami situasi yang kami miliki. Kami kehilangan sembilan pemain dan itu sangat sulit. Ini bukan sekadar sembilan pemain biasa - mereka adalah pemain inti," kata Arteta.

"Saya tidak berpikir klub telah menghadapi sesuatu seperti ini dalam sejarah. Kami harus menghadapi tantangan, liga atau klasemen tidak ditentukan pada Agustus," lanjutnya.

Sementara itu, manajer Chelsea Thomas Tuchel mengatakan kemenangan atas Arsenal menyempurnakan start The Blues di dua laga awal kompetisi. Sebelum melawan Arsenal, The Blues juga meraih kemenangan saat menjamu Crystal Palace dengan skor 3-0.

"Ini awal yang sempurna. Kami tidak kebobolan dan kami memiliki dua kemenangan. Ini menjadi derby London yang memberi kami banyak kepercayaan diri. Ada saat-saat di mana kami menderita bersama. Beginilah cara sebuah grup dibangun," ujar Tuchel.

Tuchel juga puas dengan pemain anyarnya, Romelu Lukaku, dalam laga derby London. Lukaku mencetak satu gol dalam kemenangan Chelsea.

Tuchel menilai, Lukaku telah mengisi bagian yang hilang dalam timnya setelah tahun lalu kesulitan mengubah dominasi penguasaan bola menjadi gol bahkan saat mereka berjuang keras mencapai sukses Liga Champions.

"Dia memberi kami sesuatu yang kami tidak memiliki, untuk melindungi bola Anda tidak bisa memulai lebih baik dari sebuah gol dan dia membantu beberapa peluang,” kata Tuchel.

Chelsea mengeluarkan 115 juta euro atau sekitar Rp1,93 triliun untuk mendatangkan Lukaku dari Inter Milan. Penyerang timnas Belgia ini menjawabnya dengan gol pada laga pertamanya.

Dari statistik, Lukaku melepaskan delapan tembakan, dua di antaranya tepat sasaran. Akurasi operannya mencapai 95%. Lukaku juga tujuh kali memenangkan duel bola udara.

“Saya tidak berharap terlalu banyak tetapi saya ingin melihat kemampuannya untuk beradaptasi dan terhubung. Itulah yang dia lakukan dengan sangat baik dan para pemain suka bermain satu sama lain,” kata Tuchel. (BBC/Skysports/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya