Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
HARRY Kane berharap para pemain Inggris semakin bersemangat menjelang final Piala Eropa 2020, Senin (12/7) dini hari WIB, setelah mendapatkan suntikan semangat dari aktor Hollywood Tom Cruise.
The Three Lions melaju ke final pertama mereka dalam tempo 55 tahun.
Menjelang laga bersejarah di Stadion Wembley, Kane mengungkapkan bahwa pasukan Gareth Southgate dikejutkan oleh telepon dari Cruise, yang tengah berada di London, Sabtu (10/7) untuk menonton final tunggal putri Wimbledon.
Baca juga: Foden Terancam Absen di Final Piala Eropa 2020
"Kami mendapat telepon dari mantan pemain atau orang lain sebelum laga final. Salah satunya adalah Tom Cruise yang menelepon kemarin sore," ungkap Kane.
"Kami beruntung bisa menonton film-filmnya. Kini, dia menelepon kami dan mendoakan kami meraih yang terbaik di final Piala Eropa."
"Saya tidak tahu apakah dia bisa menonton laga final Piala Eropa. Namun, hal ini membuktikan sepak bola adalah bagian besar dari dunia dan menyenangkan mendapatkan dukungan dari orang-orang dari berbagai pekerjaan," pungkasnya. (AFP/OL-1)
Kedua tim kalah dalam pertandingan pembuka secara dramatis. Ceko kebobolan di waktu tambahan saat kalah 1-2 dari Portugal sedangkan Georgia takluk di tangan Turki dengan skor 1-3
Inggris diharuskan memainkan dua pertandingan tingkat Eropa tanpa penonton serta dibebani denda senilai 100 ribu euro (Rp1,6 miliar).
Mbappe berharap mendapatkan dukungan yang lebih banyak dari rekan setimnya setelah kegagalannya dalam adu penalti melawan Swiss.
Di daftar pencetak gol terbanyak Bundesliga, Schick hanya kalah dari penyerang Borussia Dortmund Erling Braut Halland dan striker Bayern Robert Lewandowski.
Spanyol kalah dalam laga semifinal Piala Eropa 2020, Juli lalu, disingkirkan Italia lewat adu penalti. Italia kemudian melaju ke abbak final dan sukses menjadi juara.
Pengumuman itu muncul setelah UEFA dan CONMEBOL menentang keras rencana FIFA menggelar Piala Dunia dua tahun sekali.
Di usia 33 tahun, delapan bulan, dan 30 hari, Lucy Bronze adalah pemain tertua timnas Inggris di Piala Eropa Putri 2025 dan bermain 598 menit sepanjang Piala Eropa Putri.
Kemenangan di Piala Eropa Putri ini menegaskan dominasi timnas Inggris di kancah sepak bola putri Eropa, sekaligus menambah koleksi gelar mereka menjadi dua kali berturut-turut.
Kemenangan ini menandai sejarah bagi timnas Inggris sebagai tim kedua setelah Jerman yang mampu menjuarai Piala Eropa Putri secara beruntun (2022 dan 2025).
INGGRIS kembali menciptakan kisah heroik di Euro Putri 2025. Chloe Kelly mencetak gol penentu kemenangan di menit ke-119 saat Lionesses bangkit dari ketertinggalan.
Chloe Kelly mencetak gol penentu kemenangan timnas Inggris pada menit ke-119, menyambar bola muntah hanya setelah kiper Italia Laura Giuliani berhasil menyelamatkan tendangan penaltinya.
Inggris berhasil mengalahkan Belanda 4-0 di laga lanjutan Grup D Euro 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved