Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Napoli Akan Tambahkan Nama Diego Maradona di Stadion San Paolo

Mediaindonesia.com
26/11/2020 07:25
Napoli Akan Tambahkan Nama Diego Maradona di Stadion San Paolo
Seorang pemuda berdoa di depan poster Diego Maradona yang dipasang di pagar stadion San Paolo, Napoli, Italia, Rabu (25/11/2020)( CARLO HERMANN / AFP)

PRESIDEN klub Napoli, Aurelio De Laurentiis mempertimbangkan untuk menggunakan nama Diego Maradona sebagai nama stadion mereka demi menghormati jasa-jasa sang mega bintang kepada klub tersebut.

Wali kota Napoli, Luigi De Magistris juga mendukung ide tersebut. Nama stadion Napoli saat ini adalah San Paolo. De Laurentiis mengatakan akan membahas nama stadion mereka, untuk digabungkan dengan nama Maradona.
  
Maradona membuat dunia sepak bola berduka Rabu (25/11) ketika ia meninggal dunia di usia 60 tahun karena serangan jantung. Legenda Argentina telah menderita sakit parah sejak awal November, dan terpaksa menjalani operasi untuk menghilangkan gumpalan darah dari otaknya pada awal bulan.
  
"Kami dapat mempertimbangkan ide untuk menyebut stadion kami San Paolo-Diego Armando Maradona," kata De Laurentiis, seperti yang dikutip dari saluran olahraga Prancis RMC Sport pada Kamis (26/11).
  
"Diego Armando Maradona, pesepak bola terhebat sepanjang masa, Diego telah meninggal."
  
"Ia membuat orang-orang kita bermimpi, dia membela Napoli dengan kejeniusannya. Pada 2017 Diego menjadi warga negara kehormatan kami, Neapolitan dan Argentina, Anda memberi kami kegembiraan dan kebahagiaan. Napoli mencintaimu!"

baca juga: Messi dan Ronaldo Puji Kehebatan Maradona
  
Maradona pertama kali tiba di Napoli pada musim panas 1984 setelah membela Barcelona. Ia membuat dampak langsung di musim pertamanya, mencetak 14 gol Serie A untuk finis di belakang Michel Platini dan Alessandro Altobelli sebagai pencetak gol terbanyak liga saat Napoli finis di urutan kedelapan. Ia membawa Napoli menjadi juara liga Italia pada 1986-87 dan mengulangi prestasi tersebut di musim 1989-90.
  
Secara total, pemain Argentina itu menghabiskan enam musim bersama Napoli dan meninggalkan klub di musim ketujuhnya setelah dinyatakan positif menggunakan kokain. Ia total memainkan 259 pertandingan untuk Napoli, mencetak 115 gol dan masih terus dipuja 30 tahun setelah meninggalkan klub Italia tersebut. (Ant/OL-3)
  
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya