Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
RUSIA mengawali penampilan di Liga Negara UEFA 2020/2021 dengan kemenangan 3-1 atas Serbia, pada pertandingan yang dimainkan di VTB Arena, Moskow, Jumat (4/9) dini hari WIB.
Pada pertandingan Divisi B Grup 3 (B3) itu, semua gol tercipta pada babak kedua.
Penalti Artem Dzyuba pada menit 48 membuka keunggulan Rusia sebelum Vyacheslav Karavaev menggandakan keunggulan tuan rumah pada menit 69.
Serbia mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol Aleksandar Mitrovic pada menit 78 tetapi Rusia berhasil merestorasi keunggulan dua gol melalui gol kedua Dzyuba, tiga menit kemudian.
Baca juga: Menang Tipis Atas Finlandia, Wales Puncaki Klasemen
Kemenangan itu membawa Rusia memuncaki klasemen Divisi B Grup 3 dengan koleksi tiga poin, sedangkan Serbia harus menduduki posisi juru kunci
dengan nol poin.
Pada awal babak pertama, Serbia mampu meladeni permainan tuan rumah, bahkan nyaris mengonversi gol pada menit ke-22 melalui sepakan Sergej Milinkovic-Savic. Namun, setelah itu, mereka tidak mampu memberi ancaman serius ke gawang Rusia.
Rusia mendapat hadiah penalti pada awal babak kedua akibat pelanggaran yang dilakukan Strahinja Pavlovic terhadap Zelimkhan Bakaev di kotak terlarang. Dzyuba yang menjadi eksekutor kemudian mengarahkan bola ke sudut gawang untuk mengecoh kiper Serbia.
Karavaev menggandakan keunggulan Rusia saat ia berlari kencang di sisi kiri, kemudian bergerak memotong, dan mengarahkan bola ke sudut atas gawang tanpa dapat dihentikan kiper Marko Dmitrovic.
Serbia mampu memanfaatkan kelengahan Rusia untuk memperkecil ketertinggalan, melalui pergerakan Darko Lazovic yang kemudian mengirim
umpan untuk diselesaikan Mitrovic.
Tetapi Rusia masih mampu mengemas gol ketiga saat kesalahan yang dilakukan Maksimovic membuat kapten Dzyuba leluasa melepaskan sepakan kaki kiri membobol gawang tim tamu.
Pada pertandingan Divisi B Grup 1 lainnya, tendangan bebas Dominik Szoboszlai membawa Hongaria menang 1-0 atas tuan rumah Turki.
Tendangan bebas Szoboszlai pada menit ke-80 itu sempat membentur tiang gawang, yang membuat kiper Turki Ugurcan Cakir tidak dapat berbuat banyak untuk mencegah gawangnya kemasukan.
Hasil itu membuat Hungaria menduduki peringkat kedua klasemen Divisi B dengan koleksi tiga poin, sedangkan Turki berada di posisi ketiga dengan nol poin. (Ant/OL-1)
Ukraina dan Rusia menyelesaikan tahap akhir dari kesepakatan pertukaran jenazah prajurit yang gugur dalam perang.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan ada kemungkinan negaranya terlibat dalam konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Iran.
RENCANA besar Israel seperti The Yinon Plan menunjukkan bahwa melemahnya negara-negara sekitar Israel, termasuk Iran, menjadi bagian dari strategi untuk memperkuat posisi Negeri Zionis.
PRESIDEN Prabowo Subianto lebih memilih absen dari KTT G7 dan melakukan kunjungan kenegaraan ke Federasi Rusia pekan depan.
PRESIDEN Prabowo Subianto lebih memilih untuk melakukan kunjungan kenegaraan ke Federasi Rusia pekan depan dan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin
SEBUAH jet tempur F-16 milik Ukraina yang baru-baru ini dikirimkan oleh negara-negara Barat, dilaporkan telah berhasil menembak jatuh pesawat tempur Rusia, Sukhoi Su-35.
Sejak menundukkan Carlos Alcaraz untuk meraih medali emas Olimpiade di Paris tahun lalu, Djokovic kesulitan tampil konsisten.
KOMISIONER Perluasan Uni Eropa, Marta Kos, menyatakan Uni Eropa prihatin mendalam atas gangguan dan kekerasan yang terjadi di parlemen Serbia, pada Rabu (5/3).
Sidang parlemen Serbia berubah kacau ketika anggota oposisi melempar granat asap dan gas air mata sebagai bentuk protes terhadap pemerintahan Presiden Aleksandar Vucic.
SEDIKITNYA 14 orang tewas setelah insiden runtuhnya atap di Novi Sad, sebuah stasiun kereta api di Serbia utara.
Novak Djokovic mengalahkan Jakub Mensik 6-7(4), 6-1, 6-4 untuk melaju ke babak empat besar di Shanghai untuk kesembilan kalinya.
Lamine Yamal dan Nico Williams membentuk kembali kemitraan mereka yang sangat dahsyat di Piala Eropa 2024, tetapi kali ini tidak menghasilkan gol bagi tim tamu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved