Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Sempat Unggul Dua Gol, Arsenal Ditahan Watford

Gregorius Gelino
16/9/2019 06:23
Sempat Unggul Dua Gol, Arsenal Ditahan Watford
Laga Liga Primer Inggris antara Watford dan Arsenal(AFP/Ben STANSALL)

ARSENAL tampil menyedihkan ketika bertamu ke markas Watford. Pada laga pekan kelima Liga Primer Inggris, digelar Minggu (15/9) malam WIB, The Gunners hanya bisa bermain imbang 2-2 dengan The Hornets.

Dua gol Pierre-Emerick Aubameyang dibalas Tom Cleverley dan penalti Roberto Pereyra. Lebih menyedihkan lagi, Arsenal kemasukan dua gol lewat cara memalukan.

Sepanjang pertandingan, tim asuhan Unai Emery hanya mampu melepaskan tujuh tembakan. Padahal Watford yang dilatih Quique Sanchez Flores melepaskan 31 tembakan.

Meski demikian, Arsenal memulai laga dengan baik. Buktinya, mereka mampu unggul lebih dulu pada menit ke-21 lewat sontekan Aubameyang setelah memanfaatkan umpan Sead Kolasinac.

Aubameyang mencetak gol keduanya pada menit ke-32. Mendapat umpan Ainsley Maitland-Niles, sepakan kaki kirinya dari dalam kotak penalti gagal dibendung kiper Watford Ben Foster.

Baca juga: Poin Penting untuk Liverpool

Tertinggal dua gol, Watford melancarkan tekanan hebat di sisa babak pertama. Tapi, Arsenal berhasil menahan gempuran tuan rumah dan memastikan babak pertama berakhir 2-0.

Sayangnya, performa anak-anak asuh Emery mulai loyo di babak kedua. Hasilnya, Granit Xhaka dan kawan-kawan kebobolan dua gol mudah.

Cleverley mengawali comeback timnya dengan mencetak gol pada menit ke-53. Cleverley sukses memotong umpan Sokratis Papastathopoulos dan dengan mudah menaklukkan kiper Arsenal, Bernd Leno.

Gol kedua Watford dicetak Roberto Pereyra lewat titik putih pada menit ke-81. David Luiz menjadi pesakitan setelah melanggar gelandang Watford itu di dalam kotak penalti. Pereyra yang menjadi eksekutor tanpa kesulitan menaklukkan Leno.

Setelah menyamakan kedudukan, mental Watford semakin meningkat. Sebaliknya, mental Arsenal kian menurun dan hanya bisa bertahan di sisa waktu yang ada.

Minimnya kreativitas dan ketidakmampuan mengambil keputusan yang tepat membuat serangan-serangan yang dibangun anak-anak London Utara hanya memasuki lini tengah Watford, tidak bisa menembus lini belakang The Hornets.

Watford sebenarnya bisa saja dengan mudah mencetak tiga gol lain. Tapi, penyelesaian akhir yang buruk membuat skor 2-2 bertahan hingga laga usai.

Tambahan satu angka belum bisa mengangkat Watford dari dasar klasemen. Sedangkan Arsenal hanya bisa bertengger di peringkat ketujuh. (Medcom/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya