Headline
Istana minta Polri jaga situasi kondusif.
Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Martin Manurung mengatakan bahwa kondisi Gedung DPR yang sepi dari Anggota DPR pada saat ada unjuk rasa, disebabkan jadwal kunjungan kerja yang dilakukan setiap hari Kamis.
Menurut dia, jadwal tersebut sudah berlaku sejak lama dan bukan hari Kamis ini saja. Adapun kunjungan kerja itu bertujuan untuk Anggota DPR RI melaksanakan pengawasan ke lapangan.
"Kalau di DPR ini kan Senin, Selasa, Rabu, itu dari dulu biasanya memang kita alokasikan untuk rapat. Kamis itu biasanya ada kunjungan komisi, kunjungan spesifik namanya itu," kata Martin di kompleks parlemen, hari ini.
Kemudian, dia mengatakan bahwa hari Jumat, Sabtu, Minggu, merupakan jadwal untuk kunjungan ke daerah pemilihan. Namun untuk hari Jumat, bisa saja digunakan oleh Anggota DPR untuk agenda fraksi.
"Ya mungkin bersamaan aja demonya pas hari Kamis. Kamisnya juga memang kita lagi banyak kunjungan lapangan," kata dia.
Pada Kamis ini, Baleg DPR RI pun menggelar rapat untuk mendengar masukan terkait Rancangan Undang-Undang Pelindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT).
Menurut dia, Baleg tetap menggelar rapat karena tak memiliki fungsi pengawasan, dibandingkan komisi-komisi lainnya.
Namun, rapat Baleg DPR yang digelar Kamis ini tak banyak dihadiri oleh Anggota DPR.
Meski sepi, dia mengaku tak merasa mencekam karena adanya unjuk rasa yang digelar di sekitar kompleks parlemen.
"Ada beberapa tadi (Anggota DPR) yang sudah di gerbang nggak bisa masuk. Tadi ada kok beberapa laporan sama saya, sudah di gerbang, nggak bisa masuk," katanya.(Ant/P-1)
Rencana demontrasi ke Jakarta dengan membawa lebih 1.000 orang sudah dikoordinasikan anggota pengurus AMPB dan diumumkan pada warga Pati.
Investigasi BBC Eye memverifikasi audio mantan PM Bangladesh Sheikh Hasina, yang intruksikan aparat menggunakan senjata redam aksi protes mahasiswa tahun lalu.
Mereka diduga melakukan tindak pidana tidak menuruti perintah atau dengan sengaja tidak segera pergi setelah diperintah tiga kali oleh atau atas nama penguasa.
Ade Ary menjelaskan 15 orang tersebut telah ditangguhkan penahanannya dengan penjaminnya adalah keluarga.
Adapun dari hasil pemeriksaan kepolisan, kendaraan yang disita sebagian pernah melanggar dan terkena tilang elektronik (ETLE)
Petugas kepolisian yang berjaga langsung menembakkan air untuk mengurai massa. Merespon halauan polisi, massa aksi kemudian membalas dengan melempari petugas dengan benda keras.
KAI Daop 1 Jakarta memberlakukan Berhenti Luar Biasa (BLB) di Stasiun Jatinegara untuk kereta api yang dalam kondisi normal tidak berhenti di stasiun tersebut.
KKJ mencatat sedikitnya satu jurnalis mengalami kekerasan fisik da satu jurnalis dirintangi dan dirampas alat kerjanya.
Menurut Dhani, komposer kerap tak mendapatkan haknya.
Mahfud turut membagikan pengalaman menjelang masa jabatannya sebagai Ketua MK habis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved