Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

Gerindra Minta Sikap Kapolri Cium Tangan Megawati Tidak Dipolemikkan

Fachri Audhia Hafiez
25/6/2025 13:33
Gerindra Minta Sikap Kapolri Cium Tangan Megawati Tidak Dipolemikkan
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghormati Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.(Dok.Istimewa)

Ketua MPR Ahmad Muzani mengatakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghormati Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Maka dari itu, kata Muzani, Listyo menundukkan badan dan mencium tangan Megawati.

"Ibu Megawati Soekarnoputri adalah Presiden Republik Indonesia kelima, pernah juga menjadi Wakil Presiden, Ketua Umum dari Partai Politik Pemenang Pemilu, orang yang paling senior di antara para mantan pemimpin bangsa ini. Karena itu penghormatan dari Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo kepada Ibu Mega dalam bentuk mencium tangannya adalah sesuatu yang wajar saja. Dan saya kira itu bentuk penghormatan dari orang yang lebih muda kepada ibu yang lebih tua," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25/6).

Muzani mengatakan tidak ada salahnya mencium tangan saat bertemu Megawati. Ia mengaku akan melakukan hal serupa ketika bertemu Megawati.

"Saya pun kalau ketemu Ibu Mega, sama, mencium tangannya," katanya.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertemu Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri. Pertemuan itu berlangsung saat menghadiri syukuran hari ulang tahun (HUT) ke-100 Meriyati Roeslani, istri mantan Kapolri Jenderal (Purn) Hoegeng Iman Santoso, di Depok, Jawa Barat, Senin, 23 Juni 2025.

Pertemuan keduanya terabadikan dalam sebuah foto. Jenderal Listyo terlihat menunggu Megawati yang mengenakan pakaian batik. Setibanya Megawati di lokasi, Listyo langsung memberikan hormat serta bersalaman dan mencium tangan Megawati. 

Kapolri didampingi Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo. Sementara itu, Megawati didampingi Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan jajaran DPP PDIP, seperti Tri Rismaharini, Sadarestuwati, Wiryanti Sukamdani, Ribka Tjiptaning, Sri Rahayu, hingga Bintang Puspayoga.

Hubungan Megawati dan Listyo sempat memanas ketika Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) tersebut mengancam akan mendatangi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo apabila Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto ditangkap oleh aparat penegak hukum. Pernyataan itu Megawati sampaikan ketika menjadi pembicara utama di musyawarah kerja nasional (Mukernas) Partai Perindo di Jakarta, Selasa (30/7/2024). (P-1) 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya