Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Kepala BNPT: Edukasi Bahaya Radikalisme dan Terorisme Harus Sampai ke Tingkat Desa

Rahmatul Fajri
27/3/2025 17:26
Kepala BNPT: Edukasi Bahaya Radikalisme dan Terorisme Harus Sampai ke Tingkat Desa
Kepala BNPT, Komjen Eddy Hartono.(Dok. BNPT)

BADAN Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Komisi XIII DPR RI terus memperkuat upaya pencegahan radikalisme dan terorisme. Kali ini, sinergitas kedua lembaga negara ini dilakukan di Provinsi Riau dengan tajuk "Dialog Kebangsaan dalam Rangka Memperkuat Persaudaraan untuk Menjaga Keutuhan Bangsa."

Kepala BNPT, Komjen Eddy Hartono menekankan upaya pencegahan radikalisme dan terorisme melalui edukasi bahaya paham radikal terorisme hingga ke tingkat desa.

"Kami bersama-sama Komisi XIII DPR RI berkolaborasi untuk mengedukasi masyarakat terkait bahaya paham radikal terorisme di Provinsi Riau. Ini perlu dilakukan karena kami memiliki Rencana Aksi Nasional Pencegahan Ekstremisme (RAN PE) yang harus sampai ke tingkat desa. Hal ini juga selaras dengan amanat Presiden Prabowo dan menjadi prioritas dalam RPJMN," ujar Eddy, melalui keterangannya, Kamis (27/3).

Eddy menekankan bahwa radikalisme sejatinya berawal dari intoleransi. Oleh karena itu, budaya toleransi antarumat beragama dan antarsuku harus terus dijaga untuk memperkuat persatuan bangsa.

"Radikalisme berasal dari intoleransi maka kami berpesan budaya toleransi beragama dan bersuku bangsa harus terus dijaga," ungkapnya.

Sementara itu, perwakilan Komisi XIII DPR RI Mafirion menyoroti pentingnya membangun struktur masyarakat yang kuat agar tidak mudah terpecah oleh isu intoleransi.

"Struktur masyarakat harus kuat, satu sama lain tidak boleh longgar. Terkait intoleransi, ke depan kita akan terus melakukan sosialisasi agar intoleransi dan terorisme tidak lagi berkembang di Indonesia," katanya. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya