Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
TINGKAT kepuasan terhadap Presiden Prabowo Subianto dalam 100 hari pertama pemerintahan mencapai 83,4%, sementara Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memperoleh 78,2%. Angka kepuasan yang tinggi itu terungkap berdasarkan riset Indonesia Social Insight (IDSIGHT),
“Tingginya penilaian ini mencerminkan keberlanjutan dari masa pemerintahan sebelumnya, di mana tingkat kepuasan publik sangat tinggi,” ujar Direktur Komunikasi IDSIGHT, Johan Santosa, dalam keterangan yang diterima, Jumat (7/2/2025)
Temuan riset ini diperoleh melalui analisis sentimen media sosial dari empat platform utama, yakni Instagram, Twitter/X, Facebook Fanpage, dan TikTok. Analisis menggunakan teknologi in-depth social media analytics untuk membaca sentimen publik terhadap unggahan di akun resmi presiden dan wakil presiden.
Salah satu program unggulan yang mendapat respons positif adalah Program Makan Bergizi (MBG), yang sebelumnya dikenal sebagai makan siang gratis. "Masyarakat berharap cakupan penerima manfaat bisa diperluas ke seluruh sekolah dan daerah,” kata Johan.
Publik tetap mengapresiasi realisasi janji kampanye Prabowo-Gibran tersebut meski pelaksanaan tahap awal belum mencakup seluruh sekolah dan menghadapi kendala seperti keterlambatan distribusi dan menu yang kurang diminati
Program ini mulai direalisasikan pada awal semester ajaran baru, dengan sasaran siswa TK, PAUD, hingga SMA, serta kelompok ibu hamil, menyusui, dan balita.
Meski apresiasi publik terbilang tinggi, kritik juga muncul, terutama terkait penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Salah satu kasus yang menjadi perhatian ialah dugaan korupsi PT Timah yang ditaksir mencapai Rp300 triliun.
Selain itu, publik juga menyoroti polemik pagar laut di Tangerang, Banten, yang dikaitkan dengan proyek strategis nasional (PSN) era Presiden Jokowi.
“Publik mengharapkan ketegasan Prabowo dalam menyelesaikan kasus-kasus korupsi, termasuk perampasan aset hasil korupsi untuk dialihkan kepada program kesejahteraan rakyat,” imbuh Johan.
Selain itu, persoalan birokrasi juga mendapat sorotan, terutama dalam hal pelayanan publik. Masyarakat masih menilai diperlukan upaya perbaikan agar birokrasi lebih responsif dalam menjalankan program pemerintahan.
Lebih dari itu, Riset IDSIGHT mencatat transisi pemerintahan pasca-Pilpres 2024 berlangsung lancar tanpa gejolak sosial yang berarti. Kondisi tersebut dinilai mendukung stabilitas politik dan ekonomi dalam negeri.
“Pergantian pemerintahan berjalan dengan sangat baik, tanpa gejolak di masyarakat,” pungkasnya. (MTVN/P-3)
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengungkapkan realisasi penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) sudah mendekati 85% dari total sekitar 15 juta penerima.
Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka memantau penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) di Kantor Pos Tangerang, Banten, Rabu (16/7).
Presiden Prabowo Subianto tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Rabu (16/7).
WACANA Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua dinilai sebagai kesempatan bagus.
Gibran menegaskan tidak keberatan berkantor di mana pun, termasuk di Ibu Kota Nusantara (IKN) maupun Papua, jika memang diperlukan.
Beda Pandangan soal Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka Berkantor di Papua, Yusril dan Tito Dinilai Tambah Beban Presiden Prabowo Subianto.
Penanganan sampah di Kota Pematangsiantar sebelum pelantikan Wali kota Pematangsiantar Wesly Silalahi dan Wakilnya Herlina sangat gencar.
Ke depan, kontinuitas program Quick Wins akan diintegrasikan ke dalam Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah Perubahan Tahun 2025,
Dari 136 program yang dijanjikan selama kampanye, sebanyak 38 program atau 28% di antaranya telah terlaksana.
Berbagai program yang sudah disusun merupakan bentuk komitmen kuat pemerintah daerah terhadap upaya membangun Kabupaten Cianjur ke arah lebih baik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved