Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Gus Dur Jadi Teladan bagi Presiden Prabowo Subianto

Andhika Prasetyo
06/2/2025 05:12
Gus Dur Jadi Teladan bagi Presiden Prabowo Subianto
Presiden Prabowo Subianto menghadiri perayaan Hari Lahir NU.(Antara)

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan kekaguman kepada Presiden ke-4 Republik Indonesia Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Ia dianggap sebagai sosok teladan yang berani melindungi kelompok minoritas dengan menjaga tempat-tempat ibadah mereka saat terjadi ancaman.

Saat memberikan arahan pada Puncak Hari Lahir (Harlah) Ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/2), Prabowo mengapresiasi kenangan fotonya bersama Gus Dur.

"Saya kira ada suatu hal yang unik bahwa pada zaman Gus Dur, kalau ada kelompok minoritas yang diancam oleh kelompok-kelompok radikal, justru NU-lah yang tampil menjaga tempat-tempat ibadah tersebut," kata Prabowo dalam sambutannya.

Menurut Prabowo, Gus Dur merupakan salah satu pemimpin yang patut diteladani karena komitmennya untuk mewakili Islam dalam moderasi yang membawa kesejukan dan perdamaian. Prabowo pun terus membawa semangat itu hingga sekarang. Ia memerintahkan para kader Gerindra untuk menjaga gereja dan wihara saat ada ancaman bom terhadap umat tertentu.

"Saya pun, waktu saya menjadi Ketua Umum Gerindra, saya ingat contoh Gus Dur waktu ada peristiwa beberapa gereja, beberapa wihara diancam mau dibom. Saya pun perintahkan Gerindra untuk menjaga gereja-gereja dan wihara-wihara tersebut," kata Prabowo Subianto.

Kepala Negara lantas mengajak pejabat pemerintah, termasuk menteri di Kabinet Merah Putih, untuk mencontoh sifat berani yang dimiliki Gus Dur, dengan berani mengoreksi diri, berani membangun pemerintahan yang bersih, bebas dari penyelewengan dan korupsi.

Adapun puncak peringatan Harlah Ke-102 NU berlangsung di Istora Senayan, Jakarta Pusat mengambil tema Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat. Sekitar 15.000 peserta dan sejumlah badan otonom (banom) NU seperti Muslimat, Fatayat, IPNU, IPPNU, dan GP Ansor NU hadir dalam acara Harlah NU itu. (Ant/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya