Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KETUA Komisi XIII DPR RI Willy Aditya menyambut baik pengampunan hukuman atau amnesti bagi puluhan ribu narapidana di Indonesia. Ia menilai, itu merupakan langkah strategis untuk menunjukkan penghargaan atas kemanusiaan sekaligus mengatasi kelebihan kapasitas di lembaga pemasyarakatan (LP).
Menurut Willy, pihaknya akan menggelar rapat secara formal setelah menerima surat resmi dari pemerintah ihwal kebijakan tersebut. Ia berpendapat, rencana Presiden Prabowo itu untuk membuktikan komitmen tinggi pemerintah terhadap konstitusi. DPR, sambungnya, siap memberikan dukungan pertimbangan sebagaimana yang diamanatkan dalam Pasal 14 UUD 1945.
"Kalau di media kita ikuti, ada 44 ribu daftar yang akan diusulkan. Ini akan menjadi catatan jumlah amnesti terbesar yang pernah ada di Indonesia. Kita perlu angkat topi untuk ini," ujar Willy lewat keterangan tertulis yang diterima Media Indonesia, Jumat (13/12).
Ia mengatakan, pertimbangan kemanusiaan dan pengurangan kelebihan kapasitas sebagaimana disampaikan Presiden Prabowo perlu diterjemahkan dengan sebaik-baiknya.
Oleh karena itu, Willy mendukung pemberian amnesti terhadap narapidana yang terjerat kasus-kasus bermuatan pelindungan hak sipil politik warga negara, terlebih yang membutuhkan perawatan serius dan belum dapat di fasilitasi di LP.
"Saya kira, tepat juga yang disampaikan Pak Menteri Hukum untuk mengusulkan narapidana penghinaan kepala negara, teman-teman aktivis, pembela HAM, mereka yang sakit dan butuh perawatan serius, termasuk narapidana yang seharusnya diberi rehabilitasi baik medis maupun psikologis," tutur Willy. (Tri/P-3)
Kenapa aparat penegak hukum terkesan berlambat-lambat? Ada apa sebenarnya hingga perintah pemimpin tertinggi negeri ini seperti tak dipatuhi oleh jajarannya dengan sepenuh hati?
Prabowo Arahkan Keberlanjutan Hilirisasi dan Swasembada
Jamuan makan siang rumah Kertanegara itu digelar sehari setelah kemenangan penting Timnas Indonesia 1-0 atas Tiongkok dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menpora Dito Ariotedjo merespons kritik yang muncul dari mantan atlet wushu nasional, Lindswell Kwok, terkait pemberian jam tangan mewah Rolex oleh Presiden Prabowo Subianto pada Timnas
CALON Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil mengaku sedang mengatur jadwal pertemuan dengan Presiden RI, Prabowo Subianto. Namun, dirinya belum dapat memastikan pertemuan
Eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu meyakini pasangan calon (paslon) lain juga bakal mendapat dukungan serupa jika sowan ke Prabowo.
KETUA Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya menyatakan bahwa saat ini masyarakat telah menaruh hati dan harapannya di Timnas Indonesia. Emil Audero, Dean James dan Joey Pelupessy
SEBAGAI bangsa, sesungguhnya kita tengah kehilangan narasi. Kehilangan--meminjam istilah Bagus Mulyadi--akan letaknya di dalam kosmos kehidupan ini.
PARTAI NasDem resmi mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur (cagub) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Dukungan itu tanpa syarat.
KETUA DPP Partai NasDem Willy Aditya mengatakan pihaknya tidak menyesal telah melepas Anies Baswedan dalam ajang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta.
Willy mengatakan pembahasan rumusan aturan terkait wacana itu juga harus dilakukan dengan pikiran jernih. Hal ini mencegah terjadinya polemik di masa mendatang.
Dari riset tersebut, menurut dia, sistem politik bakal berdasarkan kebutuhan Bangsa Indonesia untuk bertahun-tahun ke depan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved