Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Soal Jatah Menteri di Kabinet Prabowo, Waketum NasDem: Kita Lebih dalam Posisi Tahu Diri

Yakub Pratama Wijayaatmaja
14/10/2024 13:09
Soal Jatah Menteri di Kabinet Prabowo, Waketum NasDem: Kita Lebih dalam Posisi Tahu Diri
Waketum Partai NasDem Saan Mustopa (tengah) didampingi Calon Gubernur Jabar, Ahmad Syaikhu (kiri) dan Calon Wakil Gubernur Jabar, Ilham AKbar Habibie (kanan). (foto:AN/naviandri)(Naviandri/MI)

 

WAKIL Ketua Umum  (Waketum) Partai Nasdem Saan Mustopa menerangkan partainya tahu diri saat ditanya jatah dalam kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka

“Soal kabinet, rasanya kurang paslah, minta ini minta itu. Jadi kita lebih kepada dalam posisi tahu diri lah. Kita lebih dalam posisi tahu diri,” ujar Saan, Senin (14/10). 

Baca juga : Surya Paloh : Tak Perlu Prioritaskan NasDem Masuk Kabinet

Saan mengemukakan Partai NasDem tetap memperhatikan etika dan soal kepantasan dan kewajaran. Namun, kata Saan, tak masuk kabinet Prabowo-Gibran bukan berarti NasDem tidak memberikan dukungan. 

“Sekali lagi, NasDem firm gabung dalam koalisi pemerintah dan memberikan dukungan apapun yang menjadi kebijakan program dan keputusan pak Prabowo,” tegasnya. 

Saan menuturkan apabila nantinya Partai NasDem diminta untuk berkontribusi dengan menaruh kader terbaik menjadi menteri di kabinet, hal itu merupakan keputusan dari Ketua Umum NasDem Surya Paloh. 

“Nanti itu urusan Pak Prabowo dan Pak Surya, tapi sekali lagi kita tetap memberikan dukungan terhadap dukungan Pak Prabowo,” terangnya. 

“Jadi kita memberikan kesempatan terlebih dahulu lah ya kepada seluruh partai pendukung untuk mengisi pos pos yang ada di kabinet. Jadi sekali lagi, ini lebih kepada soal etika dan kepantasan aja,” tandasnya. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya