Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DEWAN Perwakilan Rakyat (DPR) akan melantik alat kelengkapan dewan (AKD) dan komisi yang menjadi mitra pemerintah pada rapat paripurna yang digelar di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (15/10).
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, pihaknya akan memfinalisasi jumlah AKD pada hari ini Jumat (11/10). Setelah difinalisasi, jumlah AKD akan dibahas di rapat Badan Musyawarah (Bamus), Senin (14/10).
Baca juga : DPR Dipecah Jadi 13 Komisi, Ini Riciannya
"Insyaallah, Selasa kita akan paripurnakan. Dan Selasa itu juga kita akan secara maraton melantik pimpinan-pimpinan AKD agar hari Rabu dan seterusnya sudah bisa mulai bekerja efektif," kata Dasco, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (11/10).
Dasco mengatakan jajaran pimpinan setiap komisi akan difinalisasi di rapat pimpinan dan Bamus. Adapun, pimpinan komisi yang dipilih nantinya merupakan usulan dari fraksi atau partai masing-masing.
Lebih lanjut, Dasco mengungkapkan susunan komisi di DPR akan menyesuaikan jumlah kementerian yang dibentuk oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Ia mengaku DPR terus berkomunikasi dengan Prabowo agar komisi yang dibentuk agar fungsi DPR bisa langsung berjalan saat pemerintahan baru sudah terbentuk.
"Kita ada berkomunikasi agar kemudian penyusunan komisi dan AKD itu sudah terbentuk sebelum pemerintahan baru dilantik. Karena ini penting, karena kita sudah harus siap karena fungsi dari DPR itu adalah legislasi, kemudian juga anggaran dan pengawasan. Sehingga begitu pemerintahan terbentuk, kita akan melakukan fungsi-fungsi tersebut, terutama terhadap kementerian yang baru, melakukan komunikasi-komunikasi tentang anggaran misalnya dan lain-lain," katanya. (H-3)
Ketua Komisi II DPR Rifqinizamy Karsayuda, mengungkapkan pihaknya sudah bersurat ke pimpinan DPR perihal pembahasan revisi UU Pemilu.
DPR telah menetapkan pimpinan dan anggota alat kelengkapan dewan (AKD) baik komisi dan badan.
DPR RI mengadakan rapat paripurna ke 5 masa persidangan I tahun 2024-2025, untuk menetapkan struktural alat kelengkapan dewan (AKD) periode 2024-2029.
Dalam rapat paripurna DPR tentang penetapan jumlah dan pimpinan komisi di Jakarta, hari ini, PKB mengirimkan dua calon ketua dan sembilan calon wakil ketua untuk memimpin komisi ke depan.
Said mengatakan bahwa anggota Fraksi PDIP DPR RI bakal memimpin dua komisi dan dua badan di DPR RI setelah disepakati dalam Rapat Pimpinan dan Rapat Konsultasi DPR RI.
DPR RI diagendakan akan menggelar Rapat Paripurna dengan salah satu agendanya adalah penetapan jumlah Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPR RI periode 2024-2029
WAKIL Ketua DPR Adies Kadir mengatakan tiga komisi di DPR yang menindaklanjuti temuan pengurangan volume dan pemalsuan Minyakita.
SEBANYAK 13 komisi DPR periode 2024-2029 telah ditetapkan. Penetapan ini dilaksanakan dalam Rapat Paripurna Kelima DPR Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2025, Selasa (22/10).
KETUA DPR Puan Maharani resmi mengesahkan 13 komisi di DPR periode 2024-2029, Badan Anggaran, dan mitra kerjanya.
Ketua DPR RI Puan Maharani menyebut dari catatan dari sekretariat jenderal DPR RI sebanyak 364 orang dan izin 10 orang sehingga telah hadir 374 orang anggota dari seluruh fraksi.
Lili menuturkan penambahan komisi tersebut terkait dengan penambahan jumlah menteri atau kabinet yang akan dibentuk oleh Presiden Prabowo.
Semakin banyak komisi, kata Lucius, makin membuka peluang tambahan jatah kader fraksi yang bisa duduk di tampuk pimpinan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved