Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PARTAI Gerindra menyerahkan sepenuhnya sosok calon wakil gubernur Jawa Barat yang akan mendampingin calon gubernur Dedi Mulyadi pada Partai Golkar.
“Jadi kalau menurut saya kita sudah serahkan ke Partai Golkar nanti tentunya terserah Partai Golkar apakah nanti akan memajukan kader yang mana,” ucap Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Selasa (6/8).
“Dan kita masih menunggu sebelum kemudian kita umumkan ke publik,” tambahnya.
Baca juga : Dedi Mulyadi untuk Jabar, Golkar Beri sinyal Usung Emil di Jakarta
Sejauh ini, Dasco menerangkan, pihaknya belum mendapatkan nama calon wakil gubernur Jabar untuk berpasangan dengan Dedi dari Golkar.
Dasco menegaskan wakil gubernur diserahkan sepenuhnya kepada Golkar sudah disepakati oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Kalau di Jabar harus solid lah. Ya sehari dua hari (akan diumumkan mengusung RK di DKI),” papar Dasco.
Baca juga : Golkar Sebut Dukungan kepada Dedi Mulyadi di Jawa Barat Bagian dari Kesepakatan
Dasco mengatakan pihaknya saat ini sedang dilakukan pendalaman terhadap nama-nama cawagub yang masuk.
Adapun Partai Golkar membahas peluang kadernya menjadi bakal calon wakil (cawagub) pendamping politikus Gerindra Dedi Mulyadi. Dedi sudah dipastikan diusung sebagai calon gubernur (cagub) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) 2024.
"Nanti partai yang akan menentukan," kata Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/8). (J-2)
Sarmuji mengatakan Golkar sejatinya terbuka bagi siapapun untuk menjadi kader. Terlebih untuk kepala negara yang telah menjabat sebelumnya.
Dia menjelaskan bahwa candaan itu muncul karena keduanya memiliki hubungan dekat sebagai sahabat sejak sama-sama aktif di satu organisasi saat menjadi aktivis.
Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengungkapkan rencana pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri merupakan hal yang baik.
ORMAS pendiri Partai Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), akan melaksanakan musyawarah besar (Mubes) pada 29-31 Agustus 2025 di Jakarta.
“Enggak ada reshuffle. Itu reshuffle Pak Bahlil, di kepengurusan Partai Golkar,"
RK pun membenarkan penggeledahan tersebut terkait dengan penyidikan perkara dugaan korupsi BJB dan berkomitmen untuk bersikap kooperatif.
Pengamat sebut Presiden Prabowo Subianto ingin memberikan kesan bukan sosok ambisius setelah melarang kader Partai Gerindra gembar-gembor soal dua periode.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan dirinya jadi presiden bukan hasil minta-minta. Ia mengaku menjadi presiden untuk membantu masyarakat.
Sebaiknya pemerintahan saat ini bekerja saja untuk masyarakat. Ketika kinerja baik tentu akan mendapatkan respon yang positif dan modal menuju Pilpres 2029.
Prabowo membeberkan dirinya masih fokus bekerja dan dukungan tersebut merupakan urusan nanti. Orang nomor satu di Indonesia itu mengaku ingin lebih dulu bekerja untuk rakyat.
RATUSAN kader Gerindra di Kabupaten Banggai melakukan aksi unjuk rasa di Polres Banggai karena merasa dua kadernya dipersekusi.
Ada pergeseran dominasi parpol pada tingkat provinsi dalam Pilkada 2024. Partai Gerindra mengalami lonjakan tajam dalam jumlah kepala daerah. PDIP dan Golkar
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved