Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PARTAI Amanat Nasional (PAN) mendorong Waketum PAN sekaligus Wakil Ketua MPR dari PAN saat ini, Yandri Susanto, untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay menilai Yandri merupakan kader utama PAN yang bergerak dari bawah.
“Rakornas dan bimtek kali ini menarik. Pasalnya, para peserta dari daerah ternyata tidak hanya membicarakan Pilkada. Namun, ada ramai perbincangan terkait calon-calon menteri dari PAN. Salah satu nama yang banyak disebut adalah Yandri Susanto," ungkap Saleh, dikutip Senin (13/5).
Baca juga : Zulhas Ogah Komentar soal PAN Setor Nama Menteri ke Prabowo
"Dia (Yandri) selalu terlibat aktif dalam setiap agenda partai. Tidak heran jika dia mengenal semua pengurus PAN di Indonesia,” tutur Saleh.
Saleh mengklaim, dalam perhelatan rakornas ini, kader-kader PAN dari berbagai daerah mendorong Yandri untuk menjadi salah seorang menteri dari PAN.
Saleh yakin Yandri akan mampu menorehkan prestasi di kabinet. Dari sisi pengalaman, jejak, dan karier politiknya, Yandri diyakini akan banyak membantu tugas-tugas Prabowo-Gibran.
Baca juga : Presiden masih Atur Waktu Pertemuan dengan Ketua Umum Parpol
"Ternyata, kader-kader dari daerah memiliki perhatian dan harapan besar. Mereka ingin agar Prabowo berhasil dengan dukungan salah seorang kader terbaiknya; yaitu Mas Yandri. Tentu semua nanti dikembalikan kepada Prabowo sebagai presiden terpili,” ungkap Ketua Fraksi PAN DPR RI, dapil Sumut II itu.
Sebelumnya, PAN juga ancang-ancang mencalonkan kadernya, Eko Hendro Purnomo aka Eko Patrio jadi menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Kapasitas Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Jakarta itu dinilai mumpuni.
"Dari sisi pengalaman, tentu Mas Eko pantas dan mumpuni jadi menteri," kata Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) di DPR Saleh Partaonan Daulay melalui keterangan tertulis, Senin (6/5). (Z-1)
Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian Gerindra, blak-blakan tidak semua pembantu presiden seirama. Jika begitu, apakah reshuffle tinggal menunggu waktu?
Apa pula yang harus dilakukan Prabowo agar kabinet gemuknya bisa gesit bekerja tanpa gangguan-gangguan yang justru datang dari jajarannya?
Pertaruhan sangat besar kini dihadapi Prabowo dengan kabinet gemuknya? Mampukah dia memenanginya?
SEKRETARIS Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, disebut akan menempati pos Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.
Menteri Kehakiman Prancis Eric Dupond-Moretti dituduh menyalahgunakan jabatan dan kantornya untuk menyelesaikan masalah pribadi.
Perombakan kabinet dikabarkan bakal dilakukan di beberapa kementerian.
Akankah ancaman terkini senasib dengan ancaman-ancaman sebelumnya? Bukan janji tapi sekadar basa-basi? Jika benar dia akan merombak kabinet, siapa saja yang bakal diganti?
PERDANA Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan pemerintahan darurat dan kabinet perang sebagai persiapan untuk melakukan invasi darat ke Gaza, Palestina.
PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky berencana merombak kepemimpinan militer dan politik Ukraina.
Kabinet baru yang dibentuk Perdana Menteri Mohammad Mustafa berupaya merumuskan visi untuk menyatukan kembali lembaga-lembaga tersebut, termasuk memikul tanggung jawab atas Gaza.
Setelah kecelakaan helikopter yang melibatkan Presiden Iran Ebrahim Raisi dan anggota senior pemerintahnya, kabinet Iran mengadakan sesi darurat, Minggu (19/5).
Perdana Menteri Keir Starmer mengumumkan susunan kabinet barunya menyusul kemenangan telak Partai Buruh dalam pemilu Inggris.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved