Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Juru bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Chico Hakim, buka suara terkait berubahnya tampilan Sistem Informasi Rekapitulasi Pemilu (Sirekap). Diketahui sejak Selasa (5/3) malam, tampilan Sirekap tidak lagi menyuguhkan grafik tabulasi perolehan suara.
Chico menilai terlalu banyak gimik, kontroversi dan masalah yang datang dari Sirekap. Saking banyaknya masalah yang muncul, Chico menduga sistem tersebut sengaja dibuat untuk memanipulasi suara. Ia mengatakan pihaknya sangat khawatir dengan hasil penghitungan suara di pemilu, terutama pilpres tahun ini.
“Sirekap ini memang banyak sekali masalah. Ini cukup menghawatirkan, terutama dalam menyikapi hasil dari penghitungan di pemilu tahun ini. Jadi benar-benar ya, Sirekap ini dibuat untuk semacam mengelabui atau memberi ruang untuk melakukan kecurangan? Ini yang masih jadi pertanyaan,” kata Chico kepada Media Indonesia, Rabu (6/3).
Baca juga : Banyak Anomali Hitung Suara, KPU Disebut tidak Profesional
Tampilan Sirekap yang tiba-tiba berubah tanpa pemberitahuan, kata Chico, hanya salah satu dari sekian banyak masalah yang datang dari Sirekap dan KPU. Dia hanya berharap kejanggalan-kejanggalan yang ada diusut dengan tuntas.
“Ini harus diselesaikan segera. Ini menjadi sumber masalah dan menimbulkan kontroversi dan polemik di masyarakat. Terkait hilangnya grafik ini hanya salah satu dari sekian banyak masalah yang terjadi di Sirekap,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan Media Indonesia, website KPU pemilu2024.kpu.go.id sudah tidak lagi menampilkan gambar diagram perolehan suara. Jumlah suara pasangan calon (paslon) termasuk presentasenya juga tidak lagi terlihat. Tidak hanya itu, informasi terkait jumlah suara pada tempat pemungutan suara (TPS) yang telah diinput dari Form C hasil juga tidak lagi diperlihatkan. (Z-11)
Indonesia telah memiliki pemimpin nasional dari berbagai latar belakang, mulai dari militer (TNI) hingga sipil, tetapi belum ada yang berasal dari korps kepolisian.
Core memprediksi pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2025 akan lebih rendah jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2024.
Pemilu serentak nasional terdiri atas pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR RI, dan DPD RI.
WAKIL Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi menyoroti kompleksitas Pemilu serentak atau yang berlangsung bersamaan, terutama dalam konteks pemilihan legislatif dan presiden
Usulan tersebut berkaca pada pelaksanaan Pilpres, Pileg, dan Pilkada serentak pada 2024 yang membuat penyelenggara Pemilu memiliki beban yang berat.
DIREKTUR Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno menilai Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membutuhkan Partai Golkar sebagai kendaraan berkiprah di dunia politik.
Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) sebagai alat bantu penghitungan suara pada Pemilihan 2020 lalu harus diperkuat agar proses rekapitulasi hasil pemilu ke depan lebih akurat
Namun, rekapitulasi suara di Sirekap KPU Kabupaten Tasikmalaya tinggal beberapa TPS hasil hampir 100 persen terpublish.
Hal itu menjadi indikasi bahwa proses rekapitulasi penghitungan suara belum rampung.
EMPAT dari 37 Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2024 sampai sejauh ini belum memublikasikan hasil pemilihan gubernur-wakil gubernur
Sistem Informasi Rekapitulasi Pilkada (SIREKAP) serta rekap manual juga menjadi sorotan legislator.
Sirekap KPU (Sistem Informasi Rekapitulasi) adalah platform digital yang digunakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk merekapitulasi hasil pemilu secara elektronik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved