Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
CALON presiden (cawapres) nomor urut 01 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menilai legitimasi kekuasaan pemerintah saat ini mulai keropos. Pasalnya, pemerintah tidak lagi menganggap etika sebagai bagian penting dalam berbangsa dan bernegara.
“Sumber kekeroposan legitimasi kekuasaan dan pemerintahan itu apabila sudah menginjak-injak etika,” kata Cak Imin di Bandung, Kamis (8/2).
Menurutnya, seorang pemimpin yang tidak lagi mementingkan etika justru menunjukkan bahwa pemimpin itu tidak lagi memiliki kemampuan memimpin. Hal itu terbukti dengan banyak pelanggaran yang terjadi saat ini dengan mengabaikan etika dan nilai-nilai bangsa. Padahal, negara ini terbentuk berdasarkan nilai-nilai yang sudah ditanamkan para founding fathers.
Baca juga : Anies Baswedan dan Cak Imin Tegaskan Komitmen Merevisi UU KPK
"Sumber kehancuran dan ketidakmampuan kepemimpinan itu apabila etika ketatanegaraan dirusak dan diabaikan, setuju?,” kata Cak Imin di depan para relawannya.
Dampak dari pengabaian terhadap etika adalah kehancuran bangsa. Oleh karena itu tidak heran bila banyak pihak, termasuk para guru besar ramai-ramai mengkritik pemerintah.
Dia pun mengarahkan para relawan dan kader untuk tetap mengedepankan etika dalam berdemokrasi. Karena kunci untuk menjadi pemimpin yang husnul khotimah adalah dengan tegak lurus memegang etika konstitusi.
Baca juga : Politik Harus Junjung Etika, bukan Halalkan Segala Cara
“Etika itu menjadi mutlak kalau kalian ingin jadi pemimpin husnul khatimah, tegak lurus kepada keadilan, keadilan untuk semua dalam seluruh aspek pengambilan keputusan,” tandasnya. (Van/Z-7)
Ide pengembalian pemilihan kepala daerah (pilkada) ke sistem tidak langsung melalui DPRD tidak serta merta menjamin pengurangan biaya politik
Mengenai usulan Pilkada tak langsung, Sekjen Partai Golkar menilai bahwa keterlibatan representasi masyarakat daerah harus tetap ada.
Tom Lembong divonis hukuman penjara selama 4,5 tahun serta denda sebesar Rp750 juta
Masyarakat Miskin Tercoret dari PBI JKN Bisa Ajukan Reaktivas
Cak Imin menyatakan 100 Sekolah Rakyat rintisan yang memanfaatkan aset bangunan milik negara telah siap beroperasi dan diresmikan Presiden Prabowo Subianto.
Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyatakan sebanyak 100 Sekolah Rakyat akan mulai beroperasi penuh pada awal Agustus 2025.
Cak Imin mengusulkan agar gubernur dipilih oleh pemerintah pusat dan bupati dipilih oleh rakyat melalui DPRD. Menurut Rifqinizamy, usulan Cak Imin tersebut berpotensi inkonstitusional
Komarudin tak masalah dengan usulan yang dilontarkan Cak Imin. Namun, dia mengingatkan bahwa agar semua pihak menaati amanah reformasi terkait pemilihan langsung oleh rakyat.
Harus dipastikan ide tersebut apakah optimal atau tidak bagi IKN, pihaknya menunggu keputusan Presiden Prabowo Subianto.
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menegaskan bahwa rekening penerima bantuan sosial yang bermain judi online (judol) otomatis ditutup.
Sebelum memulai MPLS, para siswa akan menjalani Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang meliputi pengecekan tekanan darah, mata, telinga, dan berbagai tes kesehatan lain.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved