Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Polri Antisipasi Tantangan Pemilu di Luar Negeri

Theofilus Ifan Sucipto
29/1/2024 23:12
Polri Antisipasi Tantangan Pemilu di Luar Negeri
Ilustrrasi pemungutan suara(Antara)

POLRI mengantisipasi tantangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di luar negeri. Sebanyak 111 personel Satuan Tugas Pengamanan Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (Satgas PAM TPSLN) Polri telah disiapkan dengan baik.

"Mengacu pada pemungutan suara luar negeri pada 2019, pasti ada kekurangan misalnya jumlah surat suara yang kurang dan antrean panjang. Itu sudah diantisipasi," kata Kabaharkam Polri Komjen Mohammad Fadil Imran di Garuda Hall, Tangerang Selatan, Senin, (29/1). 

Fadil mengatakan Polri bersinergi dengan pemangku kepentingan. Mulai dari Kementerian Luar Negeri, Komisi Pemilihan Umum (KPU), hingga Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Baca juga : Bawaslu Masih Kekurangan 129 Pasukan di Kuala Lumpur

"Agar persoalan-persoalan seperti itu dapat teratasi. Kan tidak semua (pemilih) datang karena ada yang via pos dan ada petugas datang ke titik pemungutan suara," ujar dia.

Baca juga : Minim Sosialisasi, Pelajar di Luar Negeri Terancam Kehilangan Hak Pilih

Selain itu, 111 personel Satgas PAM TPSLN sudah menjalani bimbingan teknis. Mereka menerima materi dari seluruh pemangku kepentingan.

"Ada hal-hal yang dipedomani contoh di beberapa negara tidak boleh pakai seragam kepolisian. Harus menggunakan pakaian biasa dan cukup pakai rompi," jelas Fadil.

Fadil memastikan pihaknya siap mengikuti seluruh aturan dan regulasi di setiap negara yang diamankan. Kerja sama dengan pihak terkait diyakini akan membuat pemilu di luar negeri sukses.

"(Personel) sudah dijelaskan apa-apa saja yang perlu dilaksanakan di sana," tutur jenderal bintang tiga itu. (Z-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya