Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
AKUN media sosial (medsos) calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD banjir kecaman pasca pernyataan Mahfud yang menyinggung akhlak ibu dan anak. Hujatan mayoritas berasal dari kaum ibu yang tidak terima pernyataan Mahfud tersebut.
Dalam pernyataanya ketika berkampanye Mahfud menganggap para ibu telah berdosa besar jika melahirkan anak yang tidak berakhlak. Pernyataan kontroversial itu diungkapkan Mahfud dalam sebuah video yang diunggah di akun TikTok pribadinya @mohmahfudmdofficial pada Sabtu (27/1).
Dalam video itu terlihat Mahfud MD menyoroti akhlak dan etika dalam saat acara ‘Tabrak Prof!' di Bento Kopi, Bandar Lampung.
Baca juga : Sahabat Ganjar Gelar Pesta Rakyat di Semarang
"Membiarkan emak-emak dan ibu-ibu untuk melahirkan anak-anak yang tidak berakhlak itu adalah satu dosa besar kepada bangsa ini, bangsa ini akan hancur manakala generasi mendatang itu tidak punya etika dan tidak punya akhlak," kata Mahfud.
Baca juga : Mahfud Dilaporkan Hina Gibran, Anies: Bawaslu Kita enggak Recehan
Pernyataan tersebut menuai berbagai kecaman netizen termasuk kaum ibu yang ramai-ramai mengunggah konten mereka masing-masing di TikTok untuk merespons Mahfud.
"Denger pernyataan Pak Mahfud MD yang menghina seorang ibu, jujurly gw sebagai ibu merasa berat banget ya jadi ibu," ujar akun @cicii_z dalam konten yang diunggahnya.
"Maaf Pak Mahfud MD kami tau anda emosi tapi saya sakit hati setelah mendengar perkataanmu tentang ibu, kenapa harus ibu yang disalahkan?" ujar @marethamwr_
"Maaf ya yang terhormat Prof. Mahfud MD seburuk atau sebejat apapun seorang anak, anda tidak berhak menyalahkan seorang ibu," kata @babyshopping
"Bapak dengan ringannya mengatakan ibu yang melahirkan anak yang tidak beradab adalah dosa besar! Asal bapak tau ya seorang ibu melahirkan taruhan nyawa, gak semudah yang bapak bicarakan. Pak MD asal bapak tau ujian setiap ibu itu berbeda-beda ada yang melalui anak, suami, ekonomi, ujian itu siapa yang bikin? Tentunya Tuhan kan!" kata @kepo_inyuk
"Dosanya dimana Pak? Bahkan semua ibu ingin anaknya menjadi seorang yang berakhlak baik... Kali ini ucapan bapak tidak beradab," masih ditulis akun tersebut.
"Langsung deegg ini hati denger kata kata Prof. Mahfud menyalahkan seorang ibu, padahal kita saat melahirkan taruhannya nyawa loh Pak," kata @sonyambrdk
Bahkan, terdapat netizen yang mengatakan ia merasa belum menjadi anak yang baik dan mempertanyakan apakah sebuah dosa besar ibunya telah melahirkannya.
"Aku belum bisa menjadi anak yang baik. Apakah menurut Pak Mahfud ibuku sudah melakukan dosa besar sudah melahirkan aku," ujar @aegle06 (Z-8)(
Sejarah mestinya ditulis oleh para ilmuwan, bukan oleh pemerintah, agar tidak mudah dimanipulasi sesuai kepentingan kekuasaan.
Mahfud tidak pernah mengomentari langsung perkara ijazah palsu yang kini tengah ditangani oleh MT di Pengadilan Negeri Surakarta.
Presiden Prabowo dapat melakukan tindakan darurat dengan mengeluarkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu)
Mahfud MD mengapresiasi langkah Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam menindak kasus korupsi di tubuh Pertamina.
MANTAN Menkopolhukam Mahfud Md menegaskan, langkah berani Kejaksaan Agung membongkar korupsi tata kelola minyak mentah di Pertamina telah mendapat restu Presiden Prabowo Subianto.
Salah satu materi RUU Kejaksaan yang menjadi sorotan, dijelaskan Mahfud, yakni perlunya izin Jaksa Agung sebelum memeriksa jaksa yang diduga terlibat dalam kasus tindak pidana.
WARGA Jakarta dikejutkan oleh pemandangan tidak biasa pada Jumat, (18/7). Tiga unit mobil sport supercar dengan desain visual mencolok, bersama tiga truk LED bergaya futuristik,
Dalam kampanye ini, pengguna cukup menyelesaikan sejumlah perjalanan mobil menggunakan aplikasi inDrive
Gerakan sosial rentan terhadap disinformasi dan kebisingan dari buzzer yang mengaburkan informasi.
Melalui kampanye ini, diharap masyarakat melihat skin-tightening bukan hanya sebagai perawatan, tapi juga bentuk investasi perawatan diri yang memberdayakan.
ARYADUTA Bali secara resmi meluncurkan kampanye kuliner tahunannya, Sapta Rasa, yang kini memasuki tahun ketiga.
Earth Hour bukan hanya tentang memadamkan lampu selama satu jam, tetapi juga bertujuan untuk membangun kesadaran kolektif dan aksi nyata dalam melindungi lingkungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved