Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengaku membahas perihal politik, termasuk kegiatan kampanye untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dalam pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Bogor, Jawa Barat, Minggu (7/1).
Zulhas, begitu sapaan akrabnya, melaporkan pada Jokowi terkait hasil kampanye yang ia jalankan sebagai pengusung pasangan Prabowo-Gibran.
"Lapor, ya kan. Saya ke Indonesia timur, ke Sumatra, ke Jawa Tengah, ke Jawa Timur. Saya bilang, kami dapat sambutan begitu hangat. Mas Gibran, Pak Prabowo, disambut hangat sekali," ujar Zulkifli usai makan siang dengan Jokowi.
Baca juga: Soal Makan Bersama, Jawaban Jokowi dan Zulhas Berbeda
Ia juga memastikan bahwa Prabowo-Gibran akan melanjutkan pekerjaan yang sudah dilakukan Jokowi saat ini, termasuk membangun Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Kami menyampaikan pikiran-pikiran kita, menyampaikan apa yang harus dilakukan, melanjutkan apa yang sudah dikerjakan Pak Jokowi. Pak Jokowi ini kan sangat pembaharu ya. Membangun IKN, membangun tol Jawa tembus, tol Sumatera tembus," ucapnya.
Baca juga: Soal Jokowi Bertemu Prabowo, Anies: Biar Rakyat Menilai
Selain itu, Zulkifli menyatakan akan melanjutkan bantuan sosial (bansos) serta program pemerintah lainnya. Ia juga menjanjikan dana abadi bagi pondok pesantren.
"Termasuk urusan yang menyangkut kepentingan masyarakat banyak. Program Keluarga Harapan, bansos, itu akan dilanjutkan, akan ditambahkan, dana abadi pondok. Ini kita sampaikan insya Allah sekali putaran bisa selesai," tandasnya. (Z-11).
Indonesia telah memiliki pemimpin nasional dari berbagai latar belakang, mulai dari militer (TNI) hingga sipil, tetapi belum ada yang berasal dari korps kepolisian.
Core memprediksi pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2025 akan lebih rendah jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2024.
Pemilu serentak nasional terdiri atas pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR RI, dan DPD RI.
WAKIL Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi menyoroti kompleksitas Pemilu serentak atau yang berlangsung bersamaan, terutama dalam konteks pemilihan legislatif dan presiden
Usulan tersebut berkaca pada pelaksanaan Pilpres, Pileg, dan Pilkada serentak pada 2024 yang membuat penyelenggara Pemilu memiliki beban yang berat.
DIREKTUR Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno menilai Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membutuhkan Partai Golkar sebagai kendaraan berkiprah di dunia politik.
Kenaikan suara NasDem bersamaan dengan penggunaan sistem proporsional terbuka yang menguntungkan partai tersebut.
NasDem perlu memperluas basis dukungan di Jawa, menyasar pemilih kelas menengah bawah, dan menjangkau generasi muda.
PUTUSAN MK No.135/PUU-XXII/2024 memunculkan nomenklatur baru dalam pemilu.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengusulkan agar pemilihan gubernur dipilih oleh pemerintah pusat atau presiden, sementara kepala daerah bupati atau walikota dipilih melalui DPRD.
Titi menekankan DPR harus segera membahas RUU Pemilu sebab putusan MK tidak bisa menjadi obat bagi semua persoalan pemilu saat ini.
Taiwan menggelar pemilu recall untuk menentukan kendali parlemen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved