Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Bagian dari keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) menyampaikan dukungan terhadap pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin). Deklarasi tersebut dilakukan di Jakarta, Minggu (7/1).
Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin, turut hadir dalam acara itu. Ia mengatakan aktivits-aktivis NU di semua angkatan, semua usia, dan semua organisasi hadir dalam deklarasi itu. Salah satu tokoh yang hadir adalah Pimpinan PBNU 1999-2009, Andi Jamaro Dulung.
"Ada dari generasi yang paling senior sampai yang aktif hari ini masih muda. Semua kumpul jadi satu di tengah orang-orang yang katanya tidak boleh mengaku NU kalau berpolitik," ujar Cak Imin.
Baca juga: Debat Capres: Anies dan Ganjar Bisa Serang Klaim Prabowo
Ia mengakui dukungan itu menjadi energi besar yang dapat memengaruhi warga NU lainnya. Dengan begitu, raihan suara bagi pasangan Anies-Muhaimin bisa terus bertumbuh.
"Ini menurut saya energi besar yang akan bepengaruh pada Nahdliyin di seluruh Indonesia. Ini juga dari berbagai daerah. Sulawesi, Kalimantan, Jawa, Sumatera semuanya hadir dan itu artinya kita akan terus menjadi inspirasi bagi Nahdliyin seluruh Indonesia," sambungnya.
Baca juga: NasDem Harap Gerakan Nazar Nasional Jadi Bola Salju Kemenangan Anies-Muhaimin
Cak Imin juga menuturkan, sebagai kader NU, ia menerima mandat untuk berkontribusi pada pemerintahan.
"Ini panggilan sejarah. Sebagai kader NU, sebagai pengurus NU, saya semacam menerima mandat bahwa perjuangan NU harus saya perjuangkan ketika di pemerintahan," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Andi Jamaro menekankan pentingnya Nahdliyin memenangkan pertarungan. Memenangkan suara di Pulau Jawa sangat penting karena 56% pemilih berada di sana. Namun, ia juga mengatakan suara pemilih di luar Pulau Jawa juga tidak kalah penting.
"Kalau kita belah NU dan Muhammadiyah, Muhammadiyah sudah ke Anies. NU saja menjadi soal, bagaimana membawa NU ke Anies. Begitu datang Muhaimin Iskandar kita yakin Nahdliyin akan memenangi pertarungan," tuturnya.
"Kita jangan merasa besar di Jawa. Luar Jawa akan digarap betul. Kader NU harus jelas, harus AMIN dan nomor 1 harus menang," papar Andi. (Z-11)
Indonesia telah memiliki pemimpin nasional dari berbagai latar belakang, mulai dari militer (TNI) hingga sipil, tetapi belum ada yang berasal dari korps kepolisian.
Core memprediksi pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2025 akan lebih rendah jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2024.
Pemilu serentak nasional terdiri atas pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR RI, dan DPD RI.
WAKIL Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi menyoroti kompleksitas Pemilu serentak atau yang berlangsung bersamaan, terutama dalam konteks pemilihan legislatif dan presiden
Usulan tersebut berkaca pada pelaksanaan Pilpres, Pileg, dan Pilkada serentak pada 2024 yang membuat penyelenggara Pemilu memiliki beban yang berat.
DIREKTUR Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno menilai Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membutuhkan Partai Golkar sebagai kendaraan berkiprah di dunia politik.
Taiwan menggelar pemilu recall untuk menentukan kendali parlemen.
Menurut Perludem, putusan MK sudah tepat karena sesuai dengan konsep pemilu yang luber dan jurdil, dan disertai dengan penguatan nilai kedaulatan rakyat.
Banyak negara yang meninggalkan e-voting karena sistem digitalisasi dalam proses pencoblosan di bilik suara cenderung dinilai melanggar asas kerahasiaan pemilih
Betty menjelaskan saat ini belum ada pembahasan khusus antara KPU dan semua pemangku kepentingan pemilu terkait e-voting.
Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) sebagai alat bantu penghitungan suara pada Pemilihan 2020 lalu harus diperkuat agar proses rekapitulasi hasil pemilu ke depan lebih akurat
Jimly Asshiddiqie meminta para pejabat dapat membiasakan diri untuk menghormati putusan pengadilan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved