Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DOMINASI PDIP dalam dua pemilu berturut-turut tampaknya akan segera berakhir. Temuan survei Nusantara Strategic Network (NSN) menunjukkan elektabilitas PDIP melorot ke peringkat kedua sebesar 16,3%.
Baca juga: Ganjar-Mahfud Endus Bau Kecurangan Pemilu di Kasus PPLN Taipei
Sementara itu Gerindra berpeluang muncul sebagai partai pemenang pemilihan anggota legislatif (Pileg) 2024 dengan meraih elektabilitas 18,8%. Gerindra tercatat menyalip PDIP sejak survei pada November 2023.
Selain Gerindra, partai lain yang mengalami kenaikan elektabilitas adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Pada Oktober 2023 lalu elektabilitas PSI baru menembus 4,2%, lalu naik menjadi 5,4% (November 2023), dan kini mencapai 6,1%.
“PDIP melorot ke peringkat kedua, tersalip oleh Gerindra yang bersama PSI mengalami kenaikan elektabilitas yang cukup signifikan,” kata Direktur Program NSN Huslidar Riandi lewat keterangan yang diterima, Senin (1/1).
Baca juga: LSI Denny JA : Ada Eksodus Pemilih Ganjar ke Anies
Menurut Riandi, pudarnya pamor PDIP terkait erat dengan perpecahan antara Presiden Jokowi dengan ketua umum Megawati Soekarnoputri dalam menyikapi gelaran Pilpres 2024. Sebelumnya PDIP adalah partai pengusung Jokowi hingga menang dua kali pemilu, yaitu pada 2014 dan 2019.
Sementara itu partai-partai lain cenderung masih stabil, di antaranya Golkar yang masih menduduki posisi tiga besar dengan elektabilitas 8,8%. Menyusul pada urutan berikutnya ada PKB (7,4 persen), Demokrat (7,2%), dan PKS (4,4%).
Partai-partai lain meraih elektabilitas di bawah 4 persen, meskipun masih berpeluang lolos jika memperhitungkan margin of error. Di antaranya ada PAN (3,2%), Nasdem (2,6%), PPP (2,0%), Perindo (1,7%), dan Gelora (1,2%).
“Partai-partai papan menengah tersebut masih harus berjuang untuk bisa menembus ambang batas parlemen, di tengah minimnya coattail effect yang bisa diraih dalam situasi pemilu serentak yang berbarengan dengan Pilpres,” terang Riandi,
Baca juga: Elektabilitas Amin Masih Unggul Dari Ganjar-Mahfud
Selebihnya adalah partai-partai papan bawah yang kecil peluangnya bisa melenggang ke Senayan. Di antaranya adalah PBB (0,7%), Hanura (0,6%), Ummat (0,5%), dan Garuda (0,1%). Lalu ada partai baru PKN dan Buruh yang masih nihil dukungan. Masih ada 18,4% responden yang menyatakan tidak tahu/tidak jawab.
“Pada setiap gelaran pemilu, partai baru dan non-parlemen selalu menghadapi tantangan yang berat mengingat sistem multipartai yang berlaku lebih menguntungkan bagi partai-partai besar,” pungkas Riandi.
Survei digelar pada 23-27 Desember 2023, secara tatap muka kepada 1.200 responden mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error ±2,9% dan pada tingkat kepercayaan 95%. (P-3)
vonis 3,5 tahun penjara mantan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tak berpengaruh pada perolehan suara PDIP.
Politikus PDIP Guntur Romli merespons vonis 3,5 tahun penjara yang dijatuhkan kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Politisi PDIP Guntur Romli mengaku tidak kaget dengan vonis 3,5 tahun penjara yang dijatuhkan kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Legislator fraksi PDI Perjuangan ini mengingatkan bahwa Thailand dan Kamboja sama-sama anggota Konferensi Asia Afrika yang digagas Bung Karno
Usulan wali kota/bupati dipilih oleh DPRD. dinilai langkah mundur dalam demokrasi.
KPK akan menghormati semua keputusan hakim atas vonis Hasto, nanti. Pembacaan putusan nasib Politikus PDIP itu diharap berjalan dengan lancar.
Usulan tersebut berkaca pada pelaksanaan Pilpres, Pileg, dan Pilkada serentak pada 2024 yang membuat penyelenggara Pemilu memiliki beban yang berat.
pada Pileg 2024, PDI Perjuangan telah ditinggal Joko Widodo yang diusung partai tersebut pada dua kali Pilpres, yakni 2014 dan 2019.
Analis Komunikasi Politik Hendri Satrio (Hensa) menilai, setiap partai politik penting untuk melakukan evaluasi secara internal.
Ward menuturkan, istrinya merupakan kader partai sekaligus anggota legislatif di Belanda.
PENGAMAT politik Hendri Satrio menilai bahwa rencana pertemuan antara presiden terpilih Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri adalah hal yang baik bila itu terjadi.
Parpol surati KPU minta caleg terpilih diganti, PKS : Ini berbahaya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved